Akui Pernah Ditawari jadi Ketum Demokrat, Gatot Nurmantyo Ungkap Ciri-ciri Kader yang mengajaknya Ikut KLB

- 11 Maret 2021, 17:29 WIB
Gatot Nurmantyo sampaikan pendapatnya soal kondisi Indonesia saat ini.*
Gatot Nurmantyo sampaikan pendapatnya soal kondisi Indonesia saat ini.* /Instagram.com/@nurmantyo_gatot
GALAJABAR - Mantan Panglima TNI, Gatot Nurmantyo kembali angkat suara perihal dirinya yang pernah ditawari sebagai Ketua Umum Partai Demokrat melalui Kongres Luar Biasa (KLB).

Seperti yang diketahui, Gatot Nurmantyo tidak secara terang-terangan menyebutkan siapa kader Partai Demokrat yang ia maksud.

“Mohon maaf saya harus merahasiakan namanya. Ini karena diminta yang bersangkutan, jadi ini janji saya,” tegas Gatot Nurmantyo dilansir Galamedia dari akun Twitter @MataNajwa.
 
Baca Juga: 27 Peserta Seleksi Pendamping UKM di Cimahi Lolos Seleksi Administrasi

Meski tidak mau menyebutkan namanya secara gamblang, Gatot Nurmantyo menyebutkan ciri-ciri kader Demokrat yang mengajaknya untuk mengikuti KLB.

“Orang ini adalah yang ikut sama-sama bangun Partai Demokrat dan membantu Pak Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Pada saat itu akhir jabatan Pak SBY, beliau lapor Pak SBY bahwa akan keluar dari partai,” ungkap Gatot Nurmantyo.

Berdasarkan penuturan Gatot Nurmantyo, orang tersebut tidak hanya mengajaknya bergabung KLB, namun juga orang tersebut menjanjikan Gatot Nurmantyo menang terpilih sebagai Ketua Umum Partai Demokrat.
 
Baca Juga: Malam Kandil, Tradisi Unik Turki dalam Memperingati Isra Miraj

“Dia mengatakan tolong Pak Gatot ikut KLB. Lalu saya tanya, bagaimana prosesnya, dia bilang pertama mosi tidak percaya, dan saya jamin Pak Gatot pasti menang,” tutur Gatot Nurmantyo.

Gatot Nurmantyo kemudian menjelaskan alasan mengapa dirinya menolak untuk mengikuti KLB.

“Ini sesuatu yang moral dan etika saya tidak bisa saya lakukan,” tegas Gatot Nurmantyo.

Gatot Nurmantyo selanjutnya mengaku tidak terkejut ketika mengetahui Moeldoko sebagai Ketua Umum Partai Demokrat terpilih versi KLB.
 
Baca Juga: Setelah Beberapa Jam Ditahan Israel, Imam Masjid Al-Aqsa Sheikh Ekrima Sabri Akhirnya Dibebaskan

Pasalnya, hal tersebut telah didiskusikan dengan ‘orang’ tersebut.

“Sama sekali saya tidak terkejut karena saya diskusi dengan beliau, dan itu persis terjadi,” ungkap Gatot Nurmantyo.

Menanggapi pernyataan Gatot Nurmantyo, Darmizal mengatakan bahwa seluruh anggota Partai Demokrat yang dipecat kompak menghadap Moeldoko.
 
Baca Juga: Luput dari Maut, Penumpang Bus Terjun ke Jurang di Sumedang Ungkap Penyebab Kecelakaan

Kedatangan anggota yang dipecat tersebut untuk meminta kesediaan Moeldoko menjadi Ketua Umum Partai Demokrat.

“Kami kader Partai Demokrat bahkan semua yang dipecat berdatangan minta kesediaan Pak Moeldoko. Setelah salat Jumat, baru beliau mengatakan bersedia,” tutur Darmizal.***

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x