Terkait Dugaan Kekerasan Seksual, Farchan Noor Rachman Sentil Serikat Sindikasi: Udah Beres Baru Bikin Ginian

- 20 Maret 2021, 09:26 WIB
Ilustrasi kekerasan seksual.
Ilustrasi kekerasan seksual. /Dok. NDTV/


GALAJABAR – Konsultan Media Sosial, Farchan Noor Rachman mengaku geram dengan apa yang dilakukan organisasi masyarakat (ormas) Serikat Sindikasi.
Menurutnya, Serikat Sindikasi seharusnya menyelesaikan kasus pemerkosaan yang diduga dilakukan oleh oknum anggotanya terlebih dahulu sebelum menggelar acara Diskusi Peringatan Hari Perempuan Internasional (IWD) 2021.
“Kasus lu urus dulu yang beres baru bikin ginian ya,” tulis Farchan Noor Rachman yang dikutip Galamedia dari akun Twitter pribadinya, @efenerr, 20 Maret 2021.
Dilansir Galajabar dari akun Twitter Serikat Sindikasi, @SINDIKASI, 20 Maret 2021, ormas Serikat Sindikasi direncanakan akan menggelar acara diskusi tersebut pada pekan depan tepatnya pada hari Sabtu, 20 Maret 2021 dari pukul 15.00 hingga 17.00 WIB melalui aplikasi ZOOM Meeting.

Baca Juga: Pasca Gagal Menangkan Grammy Awards 2021, BTS Cetak Rekor Dunia di Nickelodeon Kids Choice Awards 2021


Acara diskusi ini mengusung tema Memecah Kebisuan: Potret Persoalan dan Upaya Menghapus Kekerasan Berbasis Gender di Tempat Kerja.
Selain itu, Serikat Sindikasi juga turut menghadirkan 3 narasumber hebat yang akan mengisi acara tersebut.
Ketiga narasumber yang dimaksud adalah Tiasri Wiandani selaku Komisioner Komnas Perempuan, Tika Adriana selaku Managing Editor Konde.co, dan Kanzha Vina selaku Ketua Sanggar SWARA.
Tidak lupa, acara ini juga akan dimoderatori oleh Koordinator Divisi Gender Serikat Sindikasi, Dian Putri R.
“Selamat malam kawan, kami mengundang Anda untuk ikut serta dalam Diskusi Peringatan Hari Perempuan Internasional (IWD) 2021 dengan judul "Memecah Kebisuan". Sabtu, 20 Maret 2021 Pukul 15:00-17:00 WIB,” tulis Serikat Sindikasi yang dikutip Galamedia dari akun Twitter pribadinya, @SINDIKASI, 20 Maret 2021.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta Jumat 19 Maret 2021 Berhasil! Sumarno Menyebut Nama Elsa Pada Aldebaran


Sebelumnya, Tim Independen Pencari Fakta (TIPF) telah melakukan sejumlah upaya untuk menemukan fakta-fakta terkait dugaan kekerasan seksual (dalam hal ini pemerkosaan) yang dilaporkan dilakukan oleh salah seorang oknum anggota Serikat Sindikasi dan perlindungan yang diberikan oleh Ketua Serikat Sindikasi terhadap terlapor. Kemudian TIPF mengarahkan pencarian fakta pada dua hal.
Pertama, terhadap ‘laporan’ yang disampaikan korban melalui akun email Serikat Sindikasi, [email protected] tentang Mosi Tidak Percaya pada tanggal 21 Oktober 2018 dan melalui akun twitter @dianratti sepanjang Juli -Agustus tahun 2020 yang sebagian besar berisi kekecewaan Pelapor terhadap proses penanganan laporan yang disampaikan pada 21 Oktober 2018.
Kedua, fakta-fakta yang terkait respons organisasi terhadap laporan tersebut, termasuk dugaan ketua organisasi melindungi terlapor. ***

 

Editor: Digdo Moedji


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x