GALAJABAR– Politisi Ferdinand Hutahaean kembali menyoroti aksi yang dilakukan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (UI) beberapa waktu lalu.
Diketahui pada pada Sabtu, 26 Juni 2021 BEM UI menobatkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai ‘The King of Lip Service’.
BEM UI menobatkan hal ini pada Jokowi sebagai bentuk kritikan terhadap kebijakan presiden ke tujuh itu.
Baca Juga: Akhirnya, Gunungan Sampah Di TPS Pasar Baru Majalaya Dibersihkan
Kritikan ini dilayangkan BEM UI melalui akun Twitter resmi @BEMUI_Official dengan menyematkan beberapa poster bergambarkan Jokowi.
“JOKOWI: THE KING OF LIP SERVICE,” tulis akun tersebut.
Dijelaskan bahwa penobatan itu berkaitan dengan Jokowi yang kerap kali mengobral janji namun tidak sesuai dengan realitas yang ada.
“Jokowi kerap kali mengobral janji manisnya, tetapi realitanya sering kali juga tak selaras. Katanya begini, faktanya begitu. Mulai dari rindu didemo, revisi UU ITE, penguatan KPK dan rentetan janji lainnya,” kata akun tersebut.
Baca Juga: Pemkot Cimahi Siapkan Nakes untuk Merawat Pasien Isoman
Menurut akun tersebut, Jokowi hanya melontarkan perkataan yang tidak lebih dari ‘lip service’ saja.