Rachland Nashidik Sebut Ada Hal yang Lebih Membahayakan Rakyat di Tengah Kepungan Pandemi

- 5 Juli 2021, 22:01 WIB
Politis Partai Demokrat, Rachland Nashidik. /tangkap layar youtube Indonesia Lawyer Club/
Politis Partai Demokrat, Rachland Nashidik. /tangkap layar youtube Indonesia Lawyer Club/ /
GALAJABAR - Kritik terhadap pemerintah terus mengalir menyusul tingginya angka kasus Covid-19 di Tanah Air.

Pemerintah baru saja di sorot lantaran kabar masuknya tenaga kerja asal China (TKA China) ke Indonesia di tengah lonjakan kasus.

Masuknya TKA China semakin menjadi buah bibir lantaran bersamaan dengan penerapan PPKM Darurat.
 
Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 6 Juli 2021: Elsa Tak Bisa Berkelit Lagi, Mama Rosa Datang Bawa Bukti Lain

Atas dasar itu, pemerintah dinilai tidak konsisten dalam penanganan Covid-19 saat ini. Padahal, ledakan kasus di Indonesia sedang mengalami puncaknya belakangan ini.

Kritik kini kembali datang dari salah satu elit Partai Demokrat, Rachland Nashidik.

Rachland Nashidik menilai bahwa saat ini ada hal yang lebih membahayakan bagi rakyat Indonesia di tengah kepungan pandemi Covid-19.
 
Baca Juga: Luhut Panjaitan Prediksi 12 Hari Ke Depan Kasus Covid-19 Akan Menurun: Tidak Perlu Panik, InsyaAllah Teratasi

"Dalam kepungan pandemi, ada yang jauh lebih berbahaya  bagi rakyat Indonesia saat ini dibanding 'kadrun' atau bahkan varian Covid-19 varian apapun," cuitnya melalui Twitter dikutip galajabar Senin, 5 Juli 2021.

Ia menyebutkan bahwa yang dimaksudnya lebih berbahaya adalah pemimpin yang inkompeten.

"Pemimpin yang inkompeten," katanya.

"Maafkan keterusterangan saya," sambungnya.
 
Baca Juga: PARAH! Game Fortnite Mewajibkan Pemainnya Menghancurkan Bangunan Mirip Kabah

Tidak hanya kali ini pentolan Demokrat itu memberikan kritik dan sindiran kepada pemerintah dalam kaitannya dengan Covid-19.

Sebelumnya ia juga sempat menuliskan kicauan yang menyindir pemerintah bahwa saat ini lebih fokus terhadap infrastruktur kerimbang fokus terhadap pandemi.

"Kalian bicara menyelamatkan nyawa, berduka karena kehilangan anggota keluarga. Lalu bagaimana dengan menyelamatkan muka?," cuit dia.
 
Baca Juga: Agenda IKN Baru Terus Berjalan di Tengah Ledakan Covid-19, Politikus Demokrat: Sungguh Tak Punya Roso!

"Bukankah setidaknya ada jalan dan bendungan bisa diselamatkan untuk kalian kenang? Dimana rasa keadilan? Dimana otak kalian? Bacot kalian mengganggu keamanan," tegasnya.***

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah