Luhut dan Erick Thohir Minta Maaf, Pengamat: Mudah-mudahan Bukan Karena Pamit

- 20 Juli 2021, 14:10 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir minta maaf jika dalam menjalankan tugas penanganan Covid-19 belum sempurna
Menteri BUMN Erick Thohir minta maaf jika dalam menjalankan tugas penanganan Covid-19 belum sempurna /YouTube/Pertamedika Training



GALAJABAR  - Pengamat politik, Hendri Satrio ini menyoroti aksi yang dilakukan oleh Luhut Binsar Pandjaitan dan Erick Thohir.

“Satu persatu menteri minta maaf,” tulis Hendri Satrio dilansir Galamedia dari akun Twitter @satriohendri pada Selasa, 20 Juli 2021.

Seperti diketahui, baik Luhut Binsar Padjaitan maupun Erick Thohir sama-sama mengucapkan permintaan maaf.

Luhut selaku Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi (Marves) sekaligus Koordinator PPPKM Darurat menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh rakyat Indonesia.

Permintaan maaf tersebut Luhut sampaikan, lantaran PPKM Darurat dirasa belum optimal.

Sedangkan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir juga meminta maaf kepada seluruh rakyat Indonesia terkait penanganan pandemi Covid-19.

Erick Thohir meminta maaf bila dirinya serta jajaran belum sempurna dalam menjalankan penugasan.

Hendri Satrio lantas berharap permintaan maaf tersebut disampaikan bukan karena kedua menteri ingin pamit, melainkan karena dekat hari raya lebaran.

“Mudah-mudahan karena dekat lebaran, bukan karena mau pamit ya,” ujarnya.

Dalam unggahan lainnya, pengamat politik tersebut mengungkapkan bahwa  permintaan maaf tersebut melegakan dan patut untuk diberikan apresiasi.

“Melegakan sih dan mari kita apresiasi,” tutur Hendri Satrio.

Sebagai informasi, per Senin 19 Juli 2021, terdapat penambahan pasien positif Covid-19 sebanyak 34.257 orang dalam kurun waktu 24 jam.

Di sisi lain, sebanyak 32.257 orang dinyatakan sembuh dari Covid-19, dan menyisakan 542.938 kasus aktif.

Adapun jumlah pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh pada Minggu, 18 Juli 2021 mencapai 29.264 orang.***

Editor: Brilliant Awal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x