Oknum TNI AU Injak Kepala Warga di Papua, Sekjen PKR Geram: Ini Kejahatan Level Berapa?

- 28 Juli 2021, 19:36 WIB
Tangkapan layar Oknum TNI AU yang sedang menginjak seorang pria bisu Merauke Papua.
Tangkapan layar Oknum TNI AU yang sedang menginjak seorang pria bisu Merauke Papua. /Instagram @kabarnegri/

GALAJABAR - Sekjen Pergerakan Kedaulatan Rakyat (PKR) Yosef Sampurna Nggarang beri komentar menohok soal sikap oknum TNI AU pada seorang warga di Papua.

Sebelumnya, tersebar video aksi oknum TNI Angkatan Udara (AU) yang sedang menginjak kepala seorang warga di Papua.

Pada sebuah video berdurasi 1:20 menit, tampak salah satu anggota TNI AU itu kemudian terlihat menginjak kepala pria tersebut.

Baca Juga: Tragis, Nasib Buruh Pabrik di Majalaya Kehidupannya Semakin Terpuruk

Perbuatan oknum TNI AU itu membuat geram warganet bahkan tak sedikit tokoh penting di Indonesia ikut menyoroti perilaku anggota tersebut.

Hal tersebut juga ikut disorot Sekjen Pergerakan Kedaulatan Rakyat, Yosef Sampurna Nggarang.

Melalui akun Twitter pribadinya, Yosef tampak sangat emosi melihat perlakuan salah satu anggota TNI AU yang telah menginjak salah satu warga Papua.

Baca Juga: 6 Film Indonesia yang Mendapat Penghargaan Internasional, Salah Satunya Menuai Kontroversi

Tak hanya itu, Yosef juga menyinggung soal kekayaan alam Papua yang saat ini dikeruk habis-habisan namun balasan yang diterima tak sebanding dengan apa yang telah diterima warga Papua.

"Isi perut bumi  Papua di keruk habis-habisan. Uangnya dibawa ke Ibu Kota," cuit Yosef dikutip galajabar dari Twitter @yosnggarang, Rabu, 28 Juli 2021.

"Ehh skrg kepala manusia di injak-injak. Ini perbuatan level berapa?" sambungnya.

Baca Juga: Angel Karamoy Unggah Foto Berpose Bak Putri Duyung, Netizen +62 Kompak: Imun kita meningkat Pesat

Sehubungan dengan hal tersebut, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menyatakan kemarahannya dengan adanya insiden anggota TNI AU menginjak kepala warga di Papua.

Hadi Tjahjanto langsung menginstruksikan Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Fadjar Prasetyo untuk mencopot dua pejabat.

"Saya sudah memerintahkan KSAU untuk mencopot Komandan Lanud dan Komandan Satuan Polisi Militernya-nya," ujarnya dalam keterangan persnya, Rabu, 28 Juli 2021.***

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x