Jokowi Tetapkan Harga Tes PCR Rp 450-550 Ribu, Iwan Fals: Lebih Alhamdulillah Lagi Kalo Gratis Pak

- 17 Agustus 2021, 17:30 WIB
Jokowi Turunkan Harga Tes PCR, Iwan Fals: Alhamdulillah,.. Tapi Harusnya Gratis
Jokowi Turunkan Harga Tes PCR, Iwan Fals: Alhamdulillah,.. Tapi Harusnya Gratis /instagram @iwanfals @jokowi



GALAJABAR - Musisi ternama Indonesia, Iwan Fals turut menanggapi perihal pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Dalam pernyataanya, Presiden Jokowi meminta agar harga maksimal tes PCR untuk mendeteksi Covid-19 adalah sebesar Rp 550 ribu dan hasilnya dapat diketahui maksimal 1x24 jam.

"Saya sudah berbicara dengan Menteri Kesehatan mengenai hal ini, saya minta agar biaya tes PCR ini berada di kisaran antara Rp 450.000 sampai Rp 550.000," kata Jokowi dilansir Galajabar dari saluran YouTube Sekretariat Presiden.

Baca Juga: Mural Jokowi 404: Not Found, Haris Azhar: Jauh Lebih Indah dari Gambar Kepak Sayap

"Selain itu saya minta juga agar tes PCR bisa diketahui hasilnya dalam waktu maksimal 1x24 jam, kita butuh kecepatan," sambungnya.

Jokowi pun berharap, dengan rentang harga tersebut maka tes Covid-19 akan semakin banyak.

"Salah satu cara untuk memperbanyak testing adalah dengan menurunkan harga tes PCR," kata Jokowi.

Menanggapi hal tersebut, Iwan Fals pun turut angkat suara mengenai ketetapan harga tes PCR yang sudah ditentukan oleh Presiden Jokowi.

Melalui akun Twitter pribadinya @iwanfals, musisi tersebut mengucapkan syukur atas keputusan harga tes PCR.

Baca Juga: Cak Nun Ajak Rakyat Tidak Benci Jokowi: Ada yang Lebih Berkuasa dari Presiden, Seharusnya Dikasihani

Di sisi lain, Iwan Fals juga menilai bahwa akan lebih baik lagi jika Jokowi dapat menggratiskan tes PCR seperti vaksin.

Hal itu disampaikan Iwan Fals lewat akun Twitter pribadinya @iwanfals, pada Senin, 16 Agustus 2021.

"Alhamdulillah, tapi lebih Alhamdulillah lagi klo gratis kayak vaksin Pak," kata Iwan Fals dilansir Galamedia dari akun Twitter @iwanfals pada Selasa, 17 Agustus 2021.

Seperti diketahui, harga tes PCR di Indonesia menjadi sorotan karena dianggap terlalu mahal.

Masyarakat membandingkan batas tertinggi harga tes PCR di Indonesia yang sebelumnya berada di angka Rp900.000 dengan negara lain seperti India.

Baca Juga: Polisi dan Dishub Tiba-tiba Berhentikan Pengguna Jalan di Persimpangan Jln Merdeka-Aceh

Mengutip India Today, pemerintah kota Delhi menetapkan harga PCR sebesar 500 rupee atau setara dengan Rp96.000. Harga tersebut bahkan sudah mengalami penurunan, dari yang sebelumnya kisaran 800 rupee atau setara Rp150.000.

Adapun untuk test swab antigen, pemerintah India menetapkan harga tes sebesar 300 rupee atau setara dengan Rp58.000.

Melihat polemik yang terjadi, Presiden Jokowi langsung memerintahkan Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin untuk menurunkan harga tes PCR menjadi maksimal Rp550 ribu.

Baca Juga: Hari Kemerdekaan Indonesia ke-76, Presiden Jokowi: Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh

Hal itu disampaikan Presiden Jokowi melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden, pada Minggu 15 Agustus 2021.

"Saya sudah berbicara dengan Menteri Kesehatan mengenai hal ini, saya minta agar biaya tes PCR berada di kisaran antara Rp450.000 sampai Rp550.000," kata Jokowi.***

Editor: Noval Anwari Faiz

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x