Bahas Janji Jokowi, Faisal Basri: Kondisi Ekonomi Nasional Konsisten Menurun, Jauh dari Janji Kampanye

- 21 Oktober 2021, 14:16 WIB
Ekonom senior Faisal Basri
Ekonom senior Faisal Basri /ANTARA/Wahyu Putro

GALAJABAR - Ekonom Senior, Faisal Basri menyampaikan bahwa pertumbuhan ekonomi nasional di era kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) terus menurun sejak awal menjabat pada 2014 silam.

Faisal Basri memaparkan, ekonomi Indonesia terus menurun dari 8 ke 7 persen, di era Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) 6 persen dan di era Jokowi menjadi 5 persen.

Hal ini diucapkannya saat menjadi salah satu narasumber dalam diskusi virtual bertajuk ‘7 Tahun Pemerintahan Jokowi: Ekonomi Meroket atau Nyungsep’ pada Rabu, 20 Oktober 2021.

“Pertumbuhan ekonomi Indonesia itu dari 8 turun 7 persen, era Pak SBY 6 persen, era Pak Jokowi itu 5 persen,” ujarnya.

Baca Juga: 7 Drama Korea yang Tayang di Bulan November 2021. Ada Eonni Song Hye Kyo dan Oppa Kim Soo Hyun, Lho!

Menurutnya, Jokowi telah gagal mengangkat perekonomian nasional sebagaimana janjinya saat kampanye, yakni naik 7 persen setiap tahunnya.

Bedasarkan prediksinya, pertumbuhan ekonomi hingga akhir masa Jokowi di tahun 2024 hanya berkisa 4,5 persen.

"Lima tahun (periode) kedua itu saya perkirakan cuma 4,5 persen. Jadi, turun terus sampai 2024, konsisten menurun,” ungkapnya.

“Jadi gagal mengangkat sesuai dengan janji kampanyenya," imbuhnya.

Baca Juga: Buruan, Perusahaan Ternama Ikut Ramaikan Jobfair ITB Oktober 2021

Dengan data yang ada, tokoh nasional ini menilai perekonomian nasional tidak meroket seperti yang diharapkan. Meski begitu, tidak juga jika disebut nyungsep.

“Jadi pendek kata, Pak Jokowi tidak mampu mewujudkan janjinya 7 persen rata-rata setahun. Turun terus sampai 2024, konsisten menurun,” tandasnya.

Dikutip Galajabar melalui berbagai sumber, Jokowi yang saat itu masih jadi calon presiden optimistis bahwa pertumbuhan ekonomi bisa tembus 7 persen asal pembangunan ekonomi bisa memperhatikan tiga hal, yakni iklim investasi, regulasi, dan peningkatan ekspor berbasis industri.

Baca Juga: Masih Hangat, Kode Redeem FF 21 Oktober Terbaru dari Garena Free Fire, Klaim Diamond, SG Ungu, Emote

“Ke depan, saya meyakini bahwa ekonomi kita bisa tumbuh di atas 7 persen, dengan catatan iklim investasi beserta regulasinya itu betul-betul terbuka dan memberikan kesempatan untuk investor lokal bergerak menciptakan pertumbuhan ekonomo,” ujar Jokowi saat itu, 15 Juni 2014. ***

Editor: Noval Anwari Faiz

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah