Sebelum Ditangkap Densus 88, Ustad Farid Okbah Pernah Nasehati Presiden Jokowi

- 17 November 2021, 07:45 WIB
Ustaz Farid Okbah dan Parmusi tampak berfoto dengan Presiden Jokowi di Istana Negara.
Ustaz Farid Okbah dan Parmusi tampak berfoto dengan Presiden Jokowi di Istana Negara. /Tangkap layar Instagram @faridokbah_official/

GALAJABAR - Ketua Umum Partai Dakwah Rakyat Indonesia (PDRI), Ustad Farid Okbah ditangkap Densus 88 Antiteror di kediamannya di daerah Bekasi, pasca menunaikan shalat subuh, Selasa 16 November 2021.

Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabag Penum) Humas Polri, Kombes Pol Ahmad Ramadhan, mengatakan Ustad Farid Okbah terlibat dalam kelompok teroris jaringan Jamaah Islamiyah (JI).

Menurutnya, Ustad Farid Okbah merupakan sesepuh kelompok teroris JI yang juga anggota dewan syariah LAZ BM Abdurrahman Bin Auf.

Ahmad Ramadhan menyampaikan bahwa Ustad Farid Okbah terbukti pernah menyalurkan dana sekitar Rp 10 Juta untuk Perisai Nusantara Esa di tahun 2018.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 17 November 2021: Mama Sarah Berhasil Bawa Jessica

"Di tahun 2018 yang bersangkutan memberikan uang tunai Rp 10 Juta untuk Perisai Nusantara Esa," ujarnya kepada wartawan.

Seperti diketahui, LAZ BM Abdurrahman Bin Auf dan Perisai Nusantara Esa merupakan dua lembaga dibawah naungan kelompok teroris JI.

LAZ BM Abdurrahman Bin Auf merupakan Lembaga Amil Zakat yang beberapa waktu lalu terbongkar identitasnya pasca penangkapan teroris di Lampung.

Sedangkan Perisai Nusantara Esa merupakan sayap organisasi kelompok teroris JI dalam bidang advokasi.

Baca Juga: Curah Hujan Meningkat, BMKG Ingatkan Potensi Bencana Banjir dan Tanah Longsor

Sementara itu, ditangkapnya Ustad Farid Okbah oleh Densus 88 Antiteror ini tentunya sangat mengejutkan publik.

Pasalnya selama ini Ustad Farid Okbah lebih dikenal masyarakat lewat ceramah-ceramahnya yang membongkar aliran-aliran sesat.

Galamedia juga menemukan temuan baru perihal Ustad Farid Okbah yang kini ditangkap Densus 88 Antiteror dan menjadi terduga teroris itu.

Temuan baru itu terkait Ustad Farid Okbah yang ternyata pernah menyambangi Istana Negara dan bertemu Presiden Jokowi, jauh sebelum ia ditangkap Densus 88 Antiteror.

Baca Juga: Jan Ethes Juara Taekwondo, Begini Reaksi Kaesang Pangarep Hingga Dituding Pansos oleh Warganet

Pertemuan antara Ustad Farid Okbah dengan Presiden Jokowi itu terjadi pada tahun lalu tepatnya sekitar tanggal 29 Juni 2020.

Bahkan hal itu terekam jelas lewat jejak digital Ustad Farid Okbah yang tampak mengunggah pertemuannya dengan Presiden Jokowi di akun media sosial Instagram pribadinya.

Dalam unggahannya itu, Ustad Farid Okbah juga menuliskan narasi bahwa ia meminta Presiden Jokowi untuk mencabut Rancangan Undang-undang Haluan Ideologi Pancasila (RUU HIP).

"BERTEMU PRESIDEN. Alhamdulillah, baru saja sebelum ashar hari ini, kami bertemu dengan Bapak Presiden Jokowi. Lalu kami minta beliau agar segera mencabut RUU HIP," tulis Ustad Farid Okbah dalam keterangan unggahan di akun Instagram pribadinya.

Baca Juga: Anwar Abbas: Jokowi Bisa Kena Getah Atas Tindakan Densus 88 yang Tangkap Ustadz Farid

Tak hanya itu, Ustad Farid Okbah juga menyampaikan bahwa ia bersama rombongan Persaudaraan Muslim Indonesia (Parmusi) juga meminta Presiden Jokowi agar membangun pasar-pasar syariah.

"Setelah itu kami minta untuk membangun pasar-pasar Syariah," terangnya.

Bahkan Ustad Farid Okbah juga sempat menasehati Presiden Jokowi 5 hal.

Berikut 5 nasehat Ustad Farid Okbah untuk Presiden Jokowi:

Baca Juga: Anwar Abbas: Jokowi Bisa Kena Getah Atas Tindakan Densus 88 yang Tangkap Ustadz Farid

1.Tegakkan shalat dan kebenaran.

2.Tegakkan keadilan.

3.Pilih orang yang tepat.

4.Basmi korupsi.

5.Pemerataan ekonomi agar tidak terjadi kesenjangan.***

Editor: Dadang Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah