2 Agustus: Michael Johnson Raih Dua Medali Emas Olimpiade Hingga Tabrakan Kereta di India

- 2 Agustus 2021, 06:27 WIB
Ilustrasi tabrakan kereta api
Ilustrasi tabrakan kereta api /ANTARA/REUTERS/Stringer/tm

GALAJABAR - Berikut ini beberapa peristiwa besar yang terjadi pada 2 Agustus:

1921 - Penyanyi tenor opera Italia Enrico Caruso meninggal di Naples.

1923 - Presiden AS Warren Harding meninggal di San Francisco sekembalinya dari perjalanan ke Alaska. Calvin Coolidge mengambil alih kursi kepresidenan.

1939 - Albert Einstein, prihatin bahwa ilmuwan Jerman sedang mengerjakan bom kuat menggunakan uranium, menulis kepada Presiden AS Franklin D. Roosevelt mendesaknya untuk memulai proyek atom.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 2 Agustus 2021: Mama Sarah Tersadar dan Akhirnya Seret Elsa ke Penjara

1996 - Pelari Amerika Michael Johnson menjadi orang pertama yang memenangkan nomor 200 meter dan 400 meter di Olimpiade yang sama.

1997 - Penulis tandingan Amerika William S. Burroughs, anggota "generasi beat" yang terkenal dengan novel "Naked Lunch", berdasarkan pengalamannya sebagai pecandu narkoba, meninggal pada usia 83.

1999 - Kereta Awadh-Assam Express bertabrakan langsung dengan Brahmaputra Mail di India timur, menewaskan 285 orang dan melukai hampir 300 orang.

Baca Juga: Misi Lolos Piala Dunia 2022, Irak Tunjuk Dick Advocaat Sebagai Pelatih Timnas

2001 - Jenderal Serbia Bosnia Radislav Krstic dipenjara selama 46 tahun karena pembunuhan ribuan Muslim dalam pembantaian Srebrenica, kekejaman terburuk di Eropa sejak Perang Dunia Kedua. Hukumannya kemudian dipotong menjadi 35 tahun.

2004 - Orang Prancis Henri Cartier-Bresson, salah satu fotografer terhebat abad ke-20, meninggal pada usia 95 tahun.

2005 - Air France penerbangan 358 jatuh di landasan pacu di Bandara Internasional Toronto, dengan semua penumpang dan awak berjalan menjauh dari sisa-sisa api.

Baca Juga: Utang Kian Parah, Tokoh Papua: Prestasi Jokowi yang Paling Menonjol adalah Terus Mengutang di Tengah Pandemi

2007 - Penjelajah Rusia menyelam jauh di bawah Kutub Utara dengan kapal selam dan menancapkan bendera nasional mereka di dasar laut untuk mempertaruhkan klaim simbolis atas kekayaan energi Arktik.

2014 - Ledakan pabrik menewaskan sedikitnya 68 orang di China timur.***

Editor: Brilliant Awal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x