Jangan Salah, Tidak Merokok Bisa Berisiko Alami Penyakit Paru-paru

- 12 Desember 2021, 13:05 WIB
Ilustrasi merokok.
Ilustrasi merokok. /Pixabay/klimkin.

 

GALAJABAR - Orang yang tidak merokok alias perokok pasif bisa menjadi korban perokok aktif.

Ini karena menghirup asap rokok meningkatkan risiko terkena penyakit paru obstruktif kronis (PPOK).

Dalam webinar, akhir pekan lalu, Faisal Yunus dari Pengurus Pusat Ikatan Dokter Paru Indonesia mengatakan perokok pasif tidak tahu bahwa asap yang dihirupnya dari perokok aktif bisa memicu masalah kesehatan.

"Perokok pasif tidak sadar menumpuk penyakit, tidak sadar akan penyakitnya dan ini meningkatkan risikonya," lanjutnya yang dilansir Galamedia dari berbagai sumber.

Baca Juga: Bun, Ini 3 Cara Jitu dan Mudah Usir Noda Membandel di Wastafel

Menurut Faisal, perokok pasif berisiko tinggi terkena PPOK. Ini dipicu asap perokok aktif yang masuk ke dalam tubuh orang di sekitar mereka.

“Dan penelitian menunjukkan asap rokok yang dikeluarkan oleh perokok aktif dan dihirup oleh orang-orang di sekitarnya lebih banyak mengandung zat berbahaya. Jadi perokok pasif secara alami dapat terkena PPOK," katanya.

Asap rokok yang dihirup perokok aktif dianggap arus utama dan jauh lebih berbahaya daripada asap sampingan.

Mengenai perokok aktif tanpa penyakit pernapasan, menurut Faisal, ini terkait dengan faktor lain, termasuk sistem kekebalan tubuh.

Halaman:

Editor: Dadang Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x