Tim SAR Kembali Menemukan Korban Longsor Cimanggung, Ini Identitasnya

- 16 Januari 2021, 20:20 WIB
Tim SAR Gabungan kembali berhasil menemukan dan mengevakuasi 2 korban yang tertimbun tanah longsor dalam musibah di Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Sabtu 16 Januari 2021/Instagram/@basarnas_jabarn
Tim SAR Gabungan kembali berhasil menemukan dan mengevakuasi 2 korban yang tertimbun tanah longsor dalam musibah di Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Sabtu 16 Januari 2021/Instagram/@basarnas_jabarn /

GALAJABAR - Dua orang warga Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang yang menjadi korban tanah longsor ditemukan dalam kondisi meninggal.

Demikian informasi  yang diperoleh dari Tim Pencarian dan Penyelamatan (SAR) gabungan. Dengan demikian hingga, Sabtu s27 korban jiwa.

Kepala Kantor SAR Bandung Deden Ridwansyah mengatakan dua korban itu berjenis kelamin laki laki. Mereka, langsung dievakuasi ke puskesmas setempat untuk diidentifikasi petugas kepolisian.

Baca Juga: Breaking News: Gunung Semeru Erupsi, Ada Awan Panas Guguran Meluncur Sejauh 4,5 Kilometer

"Pukul 16.55 WIB ditemukan satu korban berjenis kelamin laki laki dalam keadaan meninggal dunia, selanjutnya pada pukul 17.28 WIB ditemukan satu korban berjenis kelamin laki-laki dalam keadaan meninggal dunia," kata Deden dalam keterangannya.

Setelah menempuh proses identifikasi, seperti dikutip gslsjabar dari Antara, pihaknya merilis identitas kedua korban itu yakni bernama Ajat Sudrajat (50), dan Abas Rohendi (27).

Hingga hari kedelapan proses pencarian korban longsor itu, masih ada sebanyak 13 orang yang masih dalam pencarian atau dinyatakan hilang.

Baca Juga: Belasan Korban Longsor Cimanggung Belum Ditemukan, Pencarian Diperpanjang Tiga Hari

Namun data orang yang dicari itu pun berubah-ubah sesuai dengan aduan masyarakat.

Sementara itu, Pemerintah Kabupaten Sumedang menyatakan akibat longsor itu ada sekitar 350 rumah yang terancam akan adanya longsor susulan.

Adapun sejauh ini sudah ada sebanyak 985 jiwa dari 279 kepala keluarga yang diungsikan sebagai langkah mitigasi bencana susulan.

Baca Juga: Dimanakah Ibu Negara Iriana? Lama Tak Muncul Mendampingi Presiden Joko Widodo

Longsor yang sejauh ini tercatat telah menewaskan puluhan korban jiwa itu terjadi pada Sabtu (9/1) lalu, sekitar pukul 15.00 WIB. Pada saat itu kawasan Cimanggung dan sekitarnya memang tengah dilanda hujan.

Kemudian longsor susulan kembali terjadi pada sekitar pukul 19.30 WIB. Akibatnya, sejumlah orang dan aparat yang bertugas ikut tertimbun longsoran kedua itu.***

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x