Kopfa Laksanakan Doa Bersama dan Santuni Anak Yatim serta Dhuafa

- 24 April 2021, 19:16 WIB
Komunitas Pecinta Dhuafa Kopfa kembali melaksanakan doa bersama dan menyantuni anak yatim dan kaum dhuafa atau para jompo di Masjid Fathul Huda Al-Akbar Kampung Nengkelan Desa Sukamantri Kecamatan Paseh Kabupaten Bandung, Sabtu (24/4/2021).
Komunitas Pecinta Dhuafa Kopfa kembali melaksanakan doa bersama dan menyantuni anak yatim dan kaum dhuafa atau para jompo di Masjid Fathul Huda Al-Akbar Kampung Nengkelan Desa Sukamantri Kecamatan Paseh Kabupaten Bandung, Sabtu (24/4/2021). /Engkos Kosasih/Galajabar/
GALAJABAR - Komunitas Pecinta Dhuafa (Kopfa) kembali melaksanakan doa bersama dan menyantuni anak yatim  kaum dhuafa dan  para jompo di Masjid Fathul Huda Al-Akbar Kampung Nengkelan Desa Sukamantri Kecamatan Paseh Kabupaten Bandung, Sabtu  24 April 2021.
 
Kegiatan itu dibarengi dengan siraman rohani yang disampaikan oleh pemuka agama. Kegiatan yang mengusung tema "Mari Kita Raih Ridho Illahi dengan Menyayangi Anak Yatim" itu bertepatan dengan Milad ke-7 Kopfa. 
 
Pengurus Kopfa Ustadz Dadang pun turut memimpin doa bersama yang dilaksanakan secara bersama-sama dengan anak yatim dan kaum dhuafa tersebut.
 
 
Mereka pun turut mendoakan kepada semua masyarakat, selain mendoakan kepada para pengusaha maupun donatur yang selama ini telah memberikan bantuan dalam bentuk harta maupun hal lainnya terhadap anak yatim dan dhuafa tersebut.
 
"Menyantuni anak yatim dan kepada kaum jompo atau warga kurang mampu merupakan kegiatan rutin yang biasa dilaksanakan Kopfa, selama Kopfa ini terbentuk," kata Ustadz Dadang. 
 
Anggaran untuk memberikan santunan kepada anak yatim dan jompo itu berasal dari para donatur yang selama ini peduli terhadap anak yatim. Ini sebagai bentuk rasa bangga dan terima kasih kepada banyak pihak yang sudah peduli terhadap anak yatim.
 
 
Ustadz Dadang mengatakan, selama pandemi Covid-19, pemberian santunan kepada anak yatim tetap berjalan seperti biasa. Pada saat pandemi, masih banyak warga yang turut peduli dan membantu sesama.
 
"Ini sebagai bentuk rasa syukur kita kepada Allah SWT. Walau di masa pandemi, masih bisa menyantuni anak yatim dan membantu membahagiakan anak yatim," ungkapnya. 
 
Untuk diketahui, katanya,  pandemi Covid-19 memberikan dampak pada menurunnya perekonomian masyarakat.
 
 
"Santunan tetap berjalan, pengajian tetap berjalan, hafid Qur'an tetap berjalan, patut kita syukuri," ungkapnya. 
 
Menurutnya, menghimpun anggaran untuk menyantuni anak yatim dan dhuafa itu membutuhkan kerja keras.
 
"Kita hanya mengedepankan silaturahmi dengan sesama manusia, untuk mendapatkan bantuan yang kemudian disantuni kepada warga yang membutuhkan. Oleh karena itu, kita doakan kepada para donatur kita, supaya rezekinya ditambah," ungkapnya.***
 
Ket foto
Komunitas Pecinta Dhuafa (Kopfa) kembali melaksanakan doa bersama dan menyantuni anak yatim dan kaum dhuafa atau para jompo di Masjid Fathul Huda Al-Akbar Kampung Nengkelan Desa Sukamantri Kecamatan Paseh Kabupaten Bandung, Sabtu (24/4/2021).

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x