Sutar Ancam Persoalan Tanah di Cilame Kabupaten Bandung Barat Bakal Dibawa ke KPK

- 4 Agustus 2021, 19:47 WIB
Sutar Lipia Pahlapi  memperlihatkan SHM bukti kepemilikan tanah di Cilame
Sutar Lipia Pahlapi memperlihatkan SHM bukti kepemilikan tanah di Cilame /Dicky Mawardi/Galajabar/

GALAJABAR - Sutar Lipia Pahlapi pemilik tanah di Blok Cijamil, Desa Cilame, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat berniat akan melaporkan kasus tanah yang diklaim pihak lain dan akan dijual ke Pemkab Bandung Barat ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

"Tanah yang saya beli tahun 2008 dari Ali Said memiliki luas 33.625 meter persegi terletak di Blok Cijamil, Desa Cilame, Kecamatan Ngamprah. Sebelumnya Ali Said membeli dari 11 pemilik tanah," kata Sutar di Padalarang, Rabu 4 Agustus 2021.

Namun, lanjutnya, tanah yang sudah dibeli tersebut sering terjadi penyerobotan. Bahkan pematokan oleh orang yang tidak mempunyai hak atas objek tersebut.

Baca Juga: Desakan Erick Thohir Pecat Komisaris PT. PIM Kian Ramai, Sekjen PKR: Mantan Narapidana Korupsi Jadi Komisaris?

"Lokasi objek tanah tersebut berada tepat di belakang Gedung DPRD Kabupaten Bandung Barat sekarang. Pada Januari 2021, saya sempat mengirim surat kepada Kepala Desa Cilame untuk meminta pengakuan dan perlindungan atas objek pajak tersebut," ujarnya.

Diakuinya, sejak objek tanah tersebut dibelinya sempat ada yang mengklaim sebagai pemilik. Namun itu berasal dari ahli waris pemilik tanah sebelumnya.

"Pak Said itu membeli tanah dari 11 orang berbeda . Pada waktu itu ada masalah di keluarga ahli waris. Tapi semua dibereskan di internal keluarganya," jelasnya.

Baca Juga: Bank Indonesia: Pemkab Bandung Dinilai Baik Dalam Pengendalian Inflasi dan Digitalisasi

Namun, lanjutnya, muncul pihak yang mengklaim sebagai ahli waris Nyi Setiamah yang mengaku sebagai pemilik tanah di objek tanah tersebut.

Sutar merasa heran, karena nama Nyi Setiamah alias Iting tak ada dalam 11 nama pemilik tanah yang menjual objek tanah tersebut

Halaman:

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah