Masjid Agung Kota Cimahi Kembali Gelar Salat Jumat Berjemaah, Jumlah Jemaah Dibatasi 25 Persen dari Kapasitas

- 13 Agustus 2021, 17:44 WIB
Salat Jumat perdana setelah di tutup selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat dan PPKM Level 4, Masjid Agung Kota Cimahi dipenuhi jemaah, Jumat (13/8/2021).
Salat Jumat perdana setelah di tutup selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat dan PPKM Level 4, Masjid Agung Kota Cimahi dipenuhi jemaah, Jumat (13/8/2021). /Laksmi Sri Sundari/Galajabar/
GALAJABAR - Salat Jumat perdana setelah di tutup selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat dan PPKM Level 4, Masjid Agung Kota Cimahi dipenuhi jemaah, Jumat  13 Agustus 2021.
 
Pelaksanaan Salat Jumat dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes) ketat, dan jaga jarak fisik antarshaf, serta membatasi jumlah jemaah 25 persen dari kapasitas masjid.
 
Berdasarkan pantauan, jemaah yang hendak masuk ke masjid yang berlokasi di Jalan Amir Mahmud ini langsung diperiksa suhu tubuhnya dengan menggunakan thermogun oleh takmir masjid.
 
 
Setelah dipastikan suhu tubuh normal, jemaah pun diarahkan menuju tempat yang masih kosong. Selain di lantai satu, lokasi salat juga menggunakan lantai dua, dan area payung. 
 
Ketua DKM Masjid Agung Cimahi, Dadan Darmawan mengatakan, pihaknya sudah melakukan berbagai persiapan untuk menyambut lagi jemaah yang akan melaksanakan Salat Jumat.
 
"Iya hari ini bisa digunakan kembali Shalat Jumat berjamaah. Tapi tetap dengan pembatasan sesuai aturan soal kapasitas maksimum tempat beribadah di daerah PPKM Level 4," katanya.
 
 
Seperti diketahui, Pemerintah memperpanjang  PPKM Level 4, 3 dan 2 hingga Senin (16/8) mendatang. Kendati demikian, pemerintah juga berupaya untuk melonggarkan beberapa sektor termasuk tempat ibadah.
 
Pada Shalat Jumat kali ini, DKM Masjid Agung Cimahi membatasi jumlah jemaah yang hadir hanya sebanyak 400 orang atau seperempat dari kapasitas maksimal masjid yang mencapai 1.600 orang.
 
"Dari kapasitas total masjid 1.600, hari ini sekitar 400-an karena kan seperempatnya. Sekarang belum diumumkan secara luas, jadi untuk warga sekitar dulu karena takutnya euforia jadi malah membludak," jelas Dadan.
 
 
Ia menyebut pihaknya tak akan menerapkan aturan ganjil genap bagi jemaah yang diizinkan mengikuti Shalat Jumat berjamaah dan lebih memilih menerapkan pembatasan jumlah jemaah.
 
"Untuk aturan ganjil genap jemaah itu tidak diterapkan di kami, jadi lebih ke pembatasan saja. Karena agak ribet juga mau cari tahu ganjil genapnya seperti apa, kan butuh waktu untuk mengecek satu-satu. Jadi Shalat Jumatnya hanya sekali saja, tidak dua kali pelaksanaan Jumatannya," kata Dadan. 
 
Pihaknya juga sudah meminta khatib untuk mempersingkat materi khutbah yang akan disampaikan. Termasuk tidak menyampaikan pengumuman kecuali untuk mengingatkan penerapan protokol kesehatan. 
 
 
"Kami sudah sampaikan ke khatib untuk memperpendek khutbahnya, tidak ada pengumuman kecuali soal mengingatkan prokes di tengah pandemi ini. Dibuat cepat saja semuanya," pungkas Dadan.
 
Dibukannya kembali masjid  Agung Cimahi disambut gembira sejumlah jemaah. Seperti yang dikatakan Zaelani Sidik (50). Ia mengaku sudah lama mengidamkan bisa kembali Shalat jmKumat di Masjid Agung
 
"Alhamdulillah bisa berjamaah lagi, bisa shalat di masjid lagi. Kemarin kalau mau jumatan susah nyari masjid yang buka," ucapnya.
 
 
Ia pun berharap, Masjid Agung Cimahi tidak lagi ditutup.
 
"Iya kalau bisa jangan di tutup lagi, yang penting 'kan prokes di jalankan. masa pasar di buka, masjid ditutup," ujarnya.
 
Eki (20), jemaah lainnya juga mengaku senang bisa kembali melaksanakan Shalat Jumat di Masjid Agung.
 
"Iya Alhamdulillah bisa shalat lagi di masjid. Mudah-mudahan ngga dintutup lagi," ujar mahasiswa Unjani ini.
 
 
Ia mengku sengaja melintas ke Masjid Agung, dengan harapan masjid kebanggaan warga Kota Cimahi ini di buka untuk Shalat Jumat.
 
"Tadi saya memang sengaja lewat, ternyata di buka. Langsung aja salat jumat," ujarnya.***

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah