Ratusan Siswa dan Guru di Kota Cimahi Menjalani Swab Tes PCR

- 16 November 2021, 21:12 WIB
Seorang siswa sedang menjalani swab tes PCR di BPK Penabur Jalan Encep Kartawiria Kota Cimahi, Selasa (16/11/2021). Kegiatan tersebut diikuti ratusan siswa dan guru di Kota Cimahi.
Seorang siswa sedang menjalani swab tes PCR di BPK Penabur Jalan Encep Kartawiria Kota Cimahi, Selasa (16/11/2021). Kegiatan tersebut diikuti ratusan siswa dan guru di Kota Cimahi. /Laksmi Sri Sundari/Galajabar/
GALAJABAR - Ratusan siswa dan guru di Kota Cimahi menjalani swab tes PCR di BPK Penabur Jalan Encep Kartawiria Kota Cimahi, Selasa  16 November 2021.
 
Tes tersebut dilakukan untuk mendeteksi kasus Covid-19 sejak digelar pembelajaran tatap muka (PTM) di lingkungan sekolah.
 
Kegiatan swab tes PCR dilaksanakan atas kerja sama Dinas Pendidikan (Disdik) dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cimahi. Sasaran swab tes tersebut 380 orang, mereka sebelumnya ikut serta PTM di sekolah.
 
 
"Melihat temuan kasus Covid-19 di lingkungan pendidikan di Kota Bandung, dan kondisinya tanpa gejala sama sekali terutama anak-anak, karena itu sesuai arahan Pak Plt. Wali Kota Cimahi kita lakukan swab test secara acak untuk siswa dan guru yang ikut PTM," ujar Kepala Seksi (Kasi) Peserta Didik SD Ana Julia, didampingi Kasi Kelembgaan Sarana dan Prasarana Disdik Kota Cimahi Sofwan Kurniawan di lokasi kegiatan.
 
Jumlah peserta tes mencapai 380 orang untuk tiap kecamatan. "Total se-Kota Cimahi sasaran berkisar 1.100 orang lebih," katanya.
 
Ana menegaskan, selama PTM berlangsung di Kota Cimahi belum ditemukan kasus Covid-19 di sekolah. "Untuk Cimahi, guru maupun siswa tidak ada terkonfirmasi positif Covid-19.
 
 
Setiap minggu dilakukan absen lewat google form selama 3 minggu terakhir nol kasus, karena itu PTM tetap berlanjut dengan kapasitas masih 50%. Karena itu, kita lihat lewat swabtest ini apakah ada terdeteksi kasus covid," ungkapnya.
 
Dijelaskannya, sesuai aturan jika ditemukan kasus Covid-19 maka PTM di sekolah tersebut akan dihentikan sementara.
 
"Jika ternyata ditemukan kasus covid, kita evaluasi kembali. Sekolah bersangkutan akan dihentikan dulu PTM-nya 2 minggu," jelasnya.***
 

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x