Pembangunan Tol Getaci Membuat Resah Pihak SMAN 8 Garut, Ini Langkah DPRD Jabar

- 18 Maret 2023, 21:25 WIB
Pembangunan Tol Getaci membuat pihak SMAN 8 Garut.
Pembangunan Tol Getaci membuat pihak SMAN 8 Garut. /kemdikbud.go.id/

GALAJABAR - Pembangunan Tol Getaci masih membuat resah pihak SMAN 8 Garut. Sebab hingga kini akibat belum ada kepastian terkait jadi tidaknya lokasi sekolah terkena dampak pembangunan Jalan Tol tersebut.

Namun keresahan ini telah sampai ke Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. Diharapkan, hal ini bisa membantu pihak sekolah untuk segera mendapatkan kepastian.

Hal ini dijelaskan anggota Komisi V DPRD Jabar, Enjang Tedi. "Saya telah informasikan terkait permasalahan yang dialami pihak SMAN 8 Garut kepada beliau," ujar Enjang, Jumat 17 Maret 2023.

Baca Juga: Ziarah Kubur Jelang Ramadhan, Adab dan Doa yang Dibaca

Menurut Enjang seperti dilansirkan Koran Pikiran Rakyat, Ridwan Kamil menanggapi hal itu dengan sangat baik. Gubernur Jabar ini juga berjanji untuk mencarikan solusi terkait permasalahan yang saat ini dialami SMAN 8 yang kemungkinan harus tergusur akibat pembangunan Jalan Tol Getaci.

Enjang berharap, gubernur bisa benar-benar mencarikan solusi. Salah satunya terkait adanya kepastian jadi tidaknya lahan sekolah tersebut dijadikan bagian dari ruas jalan tol Getaci.

"Seperti yang kita ketahui, saat ini pihak SMAN 8 Garut sedang menunggu kepastian terkait nasib sekolahan mereka. Sebelumnya mereka mendapatkan pemberitahuan jika sekolah mereka terdampak proyek pembangunan Jalan Tol Getaci," katanya.

Keresahan Pembangunan Tol Getaci

Baca Juga: Surat Yasin dan Terjemahan dalam Bahasa Indonesia

Menurutnya, sampai saat ini pihak sekolah belum juga menerima informasi lanjutan terkait kepastiannya. Kondisi ini menyebabkan proses pembangunan di sekolah tersebut menjadi terhambat akibat adanya kekhawatiran yang dirasakan pihak sekolah.

Padahal berdasarkan penuturan pihak sekolah, lanjutnya, sudah direncanakan pengembangan pembangunan sejumlah sarana di sekolah yang berlokasi di wilayah Desa Pasanggrahan, Kecamatan Cilawu tersebut.

Namun setelah mendapat informasi jika sekolah itu terdampak pembangunan jalan tol, maka pihak sekolah pun tak berani melaksanakan pembangunan.

Baca Juga: Kejahatan Siber Bisa Terjadi di Bulan Ramadhan 2023, Berikut Langkah Kemenkominfo

Ketidakpastian ini juga, ungkap Enjang, menimbulkan keresahan pihak orang tua siswa. Mereka khawatir jika lokasi sekolah akan dipindahkan ke tempat yang lebih jauh dan sulit dijangkau.

Kondisi seperti ini dikhawatirkan akan berpengaruh juga terhadap menurunnya minat orang tua siswa untuk menyekolahkan anaknya di SMAN 8. Ini juga akibat adanya kekhawatiran lokasi sekolah akan dipindahkan ke lokasi yang lebih jauh.

Enjang Tedi juga menjelaskan, selain berkomunikasi dengan Gubernur Ridwan Kamil, ia dan anggota Komisi X DPRD Jabar yang lainnya juga melaporkan hasil temuan di lapangan terkait permasalahan SMAN 8 Garut ini ke pimpinan. Bahkan pihaknya juga akan mendesak pimpinan untuk membuat nota komisi.

Baca Juga: Larangan di Bulan Ramadhan yang Wajib Kita Ketahui, Bisa Membatalkan Puasa dan Berdosa Jika Melakukannya

"Kami juga akan mendorong pimpinan Komisi V untuk berkoordinasi dengan Komisi IV sebagai mitra kerja PUPR sebagai salah satu pelaksana pihak yang berkaitan dengan program pembangunan jalan tol. Maksudnya agar ada koordinasi lintas komisi mengingat pentingnya pembahasan masalah ini" katanya.

Disclaimer: Artikel ini sebelumnya sudah tayang di www.koran.pikiran-rakyat.com berjudul "SMAN 8 Garut Terdampak Tol Getaci, Keresahan Sekolah Sudah Disampaikan ke Gubernur"

Editor: Dadang Setiawan

Sumber: Koran Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah