Terputus Akibat Banjir Bandang, Pemkab Cianjur Akan Bangun Kembali Jembatan Gantung

- 6 Oktober 2020, 13:51 WIB
FOTO ilustrasi banjir bandang.*
FOTO ilustrasi banjir bandang.* /zonapriangan.com/PIXABAY

 

 

GALAJABAR - Dua jembatatan gantung di Kecamatan Leles, Kabupaten Cianjur yang putus akibat terjangan banjir bandang beberapa waktu lalu akan segera  dibangun. Kejadian bencana alam itu juga merusak sebuah jembatan permanen.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur menyiapkan dana dari pos darurat untuk membangun kembali dua jembatan gantung dan memperbaiki jembatan permanen. Panjang jembatan yang putus dan rusak akibat terjangan banjir bandang memiliki panjang sekitar 70 meter.

Kepala Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Pertanahan Cianjur, Ahmad Rifai mengatakan jembatan gantung yang rusak berat dan putus merupakan akses penghubung utama di Desa Karyamukti dan Desa Pusakasari.

Baca Juga: Di Negara Donald Trump, 30 Persen Pasien Covid-19 Alami Tanda-Tanda Gangguan Jiwa 

"Akibat putusnya kedua jembatan gantung itu, menghambat aktivitas warga di dua desa tersebut, sehingga perlu prioritas untuk segera dibangun kembali. Setiap harinya jembatan penghubung kedua desa itu banyak dilalui warga untuk berbagai aktivitas mulai dari pendidikan hingga perekonomian karena menggunakan jalan utama jauh dan lama," katanya.

Prioritas
Ia menegaskan, pihaknya akan memprioritaskan pembangunan kembali kedua jembatan gantung tersebut dalam waktu dekat dengan menggunakan dana dari program kedaruratan. Tidak hanya jembatan gantung pihaknya akan koordinasi dengan dinas terkait agar pembangunan jembatan permanen yang rusak masuk dalam prioritas.

"Kami akan koordinasi agar pembangunan dapat dilakukan dalam waktu dekat karena ini merupakan jantung aktifitas terutama perekonomian warga di dua desa," katanya.

Baca Juga: Pimpinan Badan Legislasi: RUU Cipta Kerja Tak Hilangkan Hak Cuti Haid dan Cuti Hamil

Terpisah, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Cianjur Dodi Permadi, mengatakan akibat banjir bandang yang terjadi di tiga kecamatan di selatan Cianjur, pihaknya menerima laporan rusaknya jembatan permanen yang membetang di Kecamatan Leles, meskipun kategori kerusakan sedang.

"Hasil pantauan kami, pembatas jembatan ambrol dan landasan jembatan tergerus, sehingga cukup membahayakan saat dilalui kendaraan. Kami akan segera memperbaiki kerusakan jembatan tersebut dan beberapa rusa jalan yang rusak akibat longsor pun akan diperbaiki," kata Dodi.

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x