Pernah Disebut Partai Sandal Jepit hingga Menang Pemilu 2 Kali, Megawati: Alhamdullilah

18 Agustus 2021, 08:05 WIB
Megawati Soekarnoputri./Antara/Syaiful Hakim /

GALAJABAR – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) turut memperingati HUT ke-75 Republik Indonesia melalui upacara bendera secara hybrid.

Upacara dipimpin Sekjen DPP PDIP, Hasto Kristiyanto, di kompleks Sekolah Partai di Jalan Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Selasa, 17 Agustus 2021.

Ketua Umum DPP PDIP, Megawati Soekarnoputri pada kesempatan yang membahagiakan ini lantas memberikan pesan kepada kader-kadernya.

Dia meminta agar kader-kader partainya tidak berdiam diri dan berada di zona nyaman saja.

Baca Juga: Sinopsis Buku Harian Seorang Istri 18 Agustus 2021: Bu Farah Menghasut Dewa, Nana Bekerja dengan Fajar

Megawati menjelaskan bahwa kesinambungan selalu ada dalam nadi PDIP. Partai saat ini adalah kesinambungan perjuangan dari Partai Demokrasi Indonesia (PDI) di era Orde Baru yang harus merasakan tekanan luar biasa dari rezim.

“Pada waktu itu, saya sebagai pemimpin, sebagai ketua umum, kan harus membangun organisasi di internal. Namun, pada waktu itu pun harus juga menghadapi yang namanya kekuasaan di eksternal,” ujarnya.

Presiden ke lima Indonesia ini mengingat bagaimana saat itu para kader partai memiliki semangat nan tak kunjung padam.

Sehingga akhirnya, kini PDIP sudah seakan memasuki tahapan memetik buah perjuangan keras itu.

Baca Juga: Sekitar 2,7 Juta Orang Hadiri Pidato Paus Yohanes Paulus II, 18 Agustus 2002

Hanya saja, Megawati juga sadar bahwa banyak kader saat ini belum tentu memahami sejarah tersebut.

Oleh karena itu, dia merasa penting dan perlu untuk terus mengingatkan kadernya bahwa tanpa semangat perjuangan dan kemandirian yang kuat itu, PDIP takkan bisa mencapai apa yang ada saat ini.

Dari partai yang disebut sebagai partai rakyat hingga partai sandal jepit, PDIP mampu memenangkan Pemilihan Umum (Pemilu) sampai dua kali.

“Kita harus terus berjuang, membangun. Alhamdulillah kita bisa dua kali menang Pemilu. Dari partai yang dulu selalu disebut partai rakyatlah, partai sandal jepit lah, partai gurem, nah coba bayangkan, sekarang bisa seperti begini dan bertahan,” paparnya.

Baca Juga: Rocky Gerung Ungkap Covid-19 Masih 7 Tahun Lagi: Agar Ada Alasan Untuk Langgar Konstitusi

Anak Soekarno ini juga meminta agar kadernya terus berusaha dan hanya menikmati kehidupan di zona nyaman.

“Tapi kan tidak bisa, tidak ada garansi sesuatu itu akan selalu ada, yang selalu ada itu hanya Yang Di Atas (Allah Subhanahu wa ta'ala). Jadi kita harus berusaha terus, jangan hanya ingin menikmati kehidupan zona nyaman itu,” pungkasnya. ***

Editor: Dadang Setiawan

Tags

Terkini

Terpopuler