Haikal Hassan: Habib Rizieq Punya Pengaruh Besar, Siapa yang Bisa Bantah Kalimat Ini?

30 September 2021, 13:54 WIB
Haikal Hassan Baras. /Twitter @haikal_hassan

 

GALAJABAR – Ahli hukum tata negara, Refly Harun mengundang pendakwah, Haikal Hassan Baras (Babe Haikal) dalam program DICECAR (Dialog Cerdas Cara Refly) untuk berdiskusi.

Refly mulanya meminta Babe untuk membuat konsep agar kekuasaan dan kelompok Habib Rizieq Shihab (HRS) dapat berjalan beriringan untuk membangun sebuah negeri.

Pertama, paling penting menurut Babe adalah dialog, komunikasi.

“Satu, dialog,” ujarnya dilansir melalui kanal Youtube Refly Harun Rabu, 29 September 2021.

Baca Juga: Oknum Aparat Tampat Mahasiswa UNS, BEM UNS: Kritik Itu Bukti Cinta dan Kepedulian Kami kepada Negara

Bagi Babe, Jokowi perlu berdialog dengan HRS yang mempunyai pengaruh besar di negeri ini.

“Lho Habib Rizieq itu punya pengaruh gede, siapa yang bisa bantah kalimat ini?” tuturnya.

Bahkan, dia menantang tokoh mana yang bisa mengumpulkan massa sebanyak HRS.

“Bahkan saya pernah nantang, bukan sok jago. Silakan tokoh mana pun berkata, ‘Kumpul di Monas’, silakan. Kita tanya berapa orang yang hadir, tanpa uang, tanpa mobilisasi,” tantang Babe Haikal.

Baca Juga: Lesti Kejora dan Rizky Billar Bakal Dilaporkan ke Polisi, Pengacara: Ini Dagelan Saja, Aduannya Tidak Mendasar

Lebih lanjut, dia menilai bahwa sebenarnya Jokowi tidak anti berdialog dan sudah mengundang banyak tokoh untuk berdialog.

“Pak Jokowi itu bukan orang yang anti dialog,” katanya.

“Beliau itu banyak mengundang para tokoh untuk hadir dan dialog,” tambahnya.

Namun yang aneh, kenapa Jokowi tidak pernah berdialog dengan HRS.

“Kenapa gak pernah dengan Pak Habib Rizieq,” ujar Babe terheran-heran.

Sebab, kalau mau menilik pengaruh, HRS memiliki pengaruh sangat besar di Indonesian.

Baca Juga: Giring Ganesha Sebut Kader PSI Bisa Gantikan Anies Baswedan Jadi Gubernur DKI Jakarta, Yan Harahap: Geli!

“Kalau dibilang beliau kecil pengaruhnya, main gede-gedean yuk. Siapa di negara ini yang bisa mengumpulkan massa sebanyak beliau (HRS),” bebernya.

Hal kedua yang perlu dilakukan Jokowi, kata dia, adalah tegakkan keadilan.

“Kedua, tegakkan keadilan seadil-adilnya,” terangnya.

Kemudian, Babe juga menyindir kekuasaan dengan membahas mengenai koruptor dan nenek-nenek.

“Ada koruptor yang luar biasa, ternyata dihukum ala kadarnya. Ada nenek-nenek ngambil alpukat empat butir, dihukumnya berat banget,” paparnya.

Baca Juga: RESMI! Kode Redeem FF Free Fire 30 September 2021: Ada Ribuan Diamond dan Special Weapon

Tak berhenti di situ, dia juga menyindir Jokowi dengan membandingkan kasus kerumunan presiden dengan HRS.

“Ada yang menghimpun kerumunan gak diproses, ada juga yang menghimpun kerumunan diproses, diborgol pakein baju orange, luar biasa,” pungkasnya. ***

Editor: Noval Anwari Faiz

Tags

Terkini

Terpopuler