Pratikno menganggap bahwa isu kudeta tersebut didasari oleh masalah internal, bukan eksternal partai.
Pernyataan Pratikno tersebut ternyata seiring sejalan dengan pernyataan dari sejumlah pendiri dan senior Partai Demokrat yang telah disampaikan sebelumnya. (Penulis: Dharma Anggara)***