Corona B117 Masuk Indonesia, Wakil Ketua DPR Minta Bandara Diawasi Secara Ketat

- 4 Maret 2021, 22:27 WIB
Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin meminta pengawasan di bandara internasional diperketat, 4 Maret 2021.
Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin meminta pengawasan di bandara internasional diperketat, 4 Maret 2021. /Dok DPR RI/

GALAJABAR– Kepulangan  dua WNI yang terpapar  virus corona varian baru B117 mengundang tanggapan dari pimpinan DPR.

Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin merasa keheranan soal pengawasan di bandara berskala internasional terhadap warga negara yang baru saja bepergian dari luar negeri.

Dirinya mengkhawatirkan soal dua warga Karawang sebagai Pekerja Migran Indonesia (PMI) sepulang dari Arab Saudi membawa virus corona B117.

Baca Juga: Tidak Sudi Diperintah Junta Militer, 19 Polisi Myanmar Melarikan Diri

Azis meminta kepada pemerintah untuk melakukan pengawasan yang lebih ketat di bandara agar virus varian baru tersebut tidak menyebar luas.

“Pemerintah harus lebih ketat menjalankan pemeriksaan di bandara internasional, jangan sampai penyebaran virus B117 berkembang terlalu luas,” ucapnya di Jakarta, 4 Maret 2021, lansir laman DPR.

Politisi Golkar itu pun kemudian menyampaikan bahwa keberadaan Covid-19 menjadi pekerjaan bersama untuk diselesaikan.

Baca Juga: Usai Geledah 4 Lokasi, KPK Temukan Rp3,5 Miliar Terkait Kasus Nurdin Abdullah

“Tentunya ini menjadi pekerjaan rumah baru di tengah pandemic Covid-19 yang belum terselesaikan dan mari kita bantu pemerintah dengan disiplin terapkan prokes,” ujarnya.

Wakil Ketua DPR tersebut turut meminta pemerintah pusat, daerah dan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 lebih bekerja keras menangani varian baru virus corona tersebut.

Dia pun ingin seluruh pihak yang berwenang melakukan penanganan dengan tepat agar bisa menanggulangi pandemi secara cepat.

Baca Juga: Covid-19 Belum Berakhir, Muncul Varian Baru, Ngatiyana Berharap Tak Masuk Cimahi

“Pemerintah daerah juga harus mengklasifikaskan kondisi pandemi Covid-19 di daerah masing-masing,” tutur Azis.

Selain itu, Azis kembali mengingatkan kepada masyarakat untuk terus mendukung program vaksinasi yang tengah berjalan.

Pemerintah daerah dan pusat dituntut profesional dalam melakukan  sistem pendataan dan sosialisasi kepada masyarakat terkait vaksinasi agar angka kasus Covid-19 semakin menurun.

Baca Juga: Tiktok Menjadi Alat Propaganda Militer Myanmar, Senjata untuk Menebar Teror bagi Pengunjuk Rasa

Azis menghimbau agar Satgas Covid-19, TNI, dan Polri memperketat mobilitas masyarakat yang bepergian antar kota maupun antar negara.

“Kebijakan dalam pembatasan jumlah dan pengetatan protokol kesehatan di tempat-tempat publik, kebijakan sistem pembelajaran tatap muka dan pembatasan jam kerja,” katanya.

Sebelumnya, Satgas Covid-19 Kabupaten Karawang telah mengkonfirmasi mengenai kondisi dua warga Kabupaten Karawang yang membawa corona B117.

Hal itu disampaikan oleh Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Karawang Fitria Hergyana pada Rabu, 3 Maret 2021.

Baca Juga: Partai Puncak Piala Menpora 2021 Diusulkan Digelar di Solo

Fitria menyebutkan bahwa kedua warga Karawang berinisial A dan M sudah menjalani isolasi mandiri.

Selain itu, A dan M terlebih dahulu telah menjalani tes swab dengan hasil negatif, sehingga akhinya dapat pulang ke Kabupaten Karawang.***

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah