GALAJABAR – Partai Demokrat ialah sebuah partai politik di Indonesia yang didirikan pada 9 September 2001 dan ditetapkan pada 27 Agustus 2003.
Pendirian partai ini kuat hubungannya dengan tekad untuk membawa Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), yang pada saat itu masih menjabat sebagai Menteri Koordinator bidang Politik dan Keamanan (Menko Polhukam) di bawah Presiden Megawati, untuk menjadi seorang presiden.
Sebagai informasi, SBY telah menjabat sebagai Presiden Indonesia selama kurun waktu 2 periode berturut-turut yakni pada periode 2004-2009 dengan Jusuf Kalla (JK) sebagai Wakil Presiden dan 2009-2014 dengan Boediono sebagai Wakil Presiden. Oleh karena itu, Partai Demokrat erat kaitannya dengan sosok SBY.
Baca Juga: Tiga Tenaga Medis Perempuan di Afganistan Tewas Ditembak Kelompok Bersenjata
Hal yang dimaksud Ifan adalah terkait perubahan logo Partai Demokrat. Pada awalnya, Ifan bersama rekan-rekan pendiri yang lain turut mengonsep logo Partai Demokrat.
Hasilnya berupa logo dengan bintang tiga yang dipadukan dengan warna merah dan putih yang terdapat di dalam pentagon berwarna hitam dengan garis berwarna putih.
Selain itu, mereka juga menggunakan warna biru sebagai warna dasarnya. Sedangkan untuk nama “Partai Demokrat” diberi warna hitam dengan warna putih dan ditempatkan tepat di bawah pentagon.
Namun, SBY menyarankan untuk menghilangkan pentagon dari logo tersebut. Ketika mendengar kabar perubahan tersebur, Vence pun langsung menyetujuinya.
Jadi, Ifan Pioh menegaskan bahwa perubahan logo tersebut dapat menunjukkan bahwa SBY merupakan salah satu pendiri sekaligus pembuat logo Partai Demokrat. ***