Kala Kapolri Beda Tafsir dengan Jajarannya Sendiri Soal Telegram: Saya Mohon Maaf kepada Media

- 7 April 2021, 11:35 WIB
Kapolri, Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo.
Kapolri, Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo. /Dok. Humas Polri

Baca Juga: Ditunggu Netizen, Web Drama Prilly Latuconsina Ustad Milenial Tayang Minggu Depan

Baginya, citra institusi Polri bisa hancur hanya karena satu perbuatan oknum polisi yang arogan di depan masyarakat.

“Jangan suka pamer tindakan yang kebablasan dan malah jadi terlihat arogan, masih sering terlihat anggota tampil arogan dalam siaran liputan di media,” ungkapnya. (Penulis: Naufal Althaf M.A.)***

Halaman:

Editor: Noval Anwari Faiz

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x