Anggaran Belanja Alpahankam Bocor, Menteri Suharso dan Dahnil Anzar : Itu Rahasia Negara

- 9 Juni 2021, 20:37 WIB
ilustrasi alat perang.
ilustrasi alat perang. /pexels/skitterphoto

GALAJABAR - Pengadaan dan pembelian Alat Peralatan Pertahanan dan Keamanan (Alpalhankam) dengan anggaran mencapai Rp1.700 triliun menuai pro kontra di Indonesia.

Banyak pihak yang mulai mengkritik jumlah anggaran besar tersebut. Keramaian tersebut membuat Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa terheran-heran.

Ia heran karena itu merupakan bagian dari rahasia negara.

“Saya merasa heran ketika belanja alpalhankam itu bisa bocor ke mana-mana. Itu bagian dari rahasia negara, itu membingungkan saya,” ucapnya dalam rapat kerja bersama Komisi IX, Gedung Nusantara I, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 9 Juni 2021.

Baca Juga: 83 KK Asal Kota Cimahi Nyaman Tinggal di Daerah Transmigrasi

Terlepas dari itu, Suharso menekankan bahwa pihaknya selalu memperhatikan kebutuhan pertahanan negara. Kondisi terkini alutisista tidak lepas dari perhatian tersebut.

“Alpalhankan untuk TNI kami perhatikan. Tapi saya tahu bahwa tidak mungkin belanja alutsista itu terbuka,” sambungnya.

Sebelumnya, masyarakat sempat dihebohkan dengan munculnya rancangan Perpres tentang Pemenuhan Kebutuhan Alat Peralatan Pertahanan Dan Keamanan Pertahanan Dan Tentara Nasional Indonesia tahun anggaran 2020-2024.

Baca Juga: Kabupaten Bandung Barat Kembali Terjerembab ke Zona Merah

Diketahui juga, Dahnil Anzar Simanjuntak selaku Juru Bicara (Jubir) Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto menduga ada motif politik di balik tersebarnya dokumen Rancangan Peraturan Presiden mengenai Alpalhankam.

Halaman:

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah