GALAJABAR - Politisi Partai Gerindra, Fadli Zon ikut menanggapi perihal rencana pemerintah yang akan memberlakukan pajak untuk sembako.
Melalui akun Twitter pribadinya, Fadli Zon mengatakan bahwa dirinya sangat menolak rencana pajak sembako tersebut.
Fadli Zon menegaskan alasan menolak pajak sembako tersebut karena dirinya merupakan Ketua Umum Ikatan Keluarga Minang (IKM).
Baca Juga: Wakil Bupati Sangihe, Helmud Hantong Meninggal Dunia dalam Penerbangan Lion Air JT-740, Begini Kronologinya
"Sebagai Ketua Umum Ikatan Keluarga Minang (IKM), saya menolak rencana PPN sembako," ujarnya, dikutip Galajabar, Jumat, 10 Juni 2021
Menurutnya warga Minang di seluruh Indonesia banyak yang membuka usaha di bidang kuliner seperti rumah makan dan restoran.
Dengan adanya pajak sembako, dikatakan Fadli Zon orang-orang Minang yang membuka usaha di bidang kuliner dipastikan akan dirugikan.
Baca Juga: Sembako Kena PPN, Taufiqurrahman: Hanya Akan Mencekik Rakyat di Tengah Kondisi Ekonomi yang Memprihatinkan
"Warga Minang di seluruh Indonesia yg byk usaha bidang kuliner, rumah makan, dll, pasti sangat dirugikan oleh pajak ini," katanya.
Seperti diketahui, pemerintah melalui Kementerian Keuangan saat ini sedang mengkaji pengenaan pajak pada sembako.
Akan tetapi hal itu mendapat tentangan dan kritikan dari berbagai kalangan dan para tokoh politik termasuk Fadli Zon.
Baca Juga: Ramai BTS Meal, KFC Juga Tanyai Soal Usulan Kolaborasi, Netizen: Oppa Nassar Kiyowo Plis!
Fadli Zon juga membandingkan rencana pajak sembako dengan PPnBM mobil mewah yang justru tidak dikenai pajak sepeser pun.
Ia mengatakan jika sembako dikenai pajak, sementara PPnBM mobil mewah 0%, menurutnya hal itu merupakan ketidakadilan.
Oleh karena itu, Fadli Zon mengajak masyarakat untuk menolak dengan tegas rencana pemerintah dalam hal pengenaan pajak sembako.
Baca Juga: Afrika Selatan Mmasuki Gelombang KetIga Covid-19, Menjadi Negara Terparah di Afrika