Sebagai informasi, posisi utang luar negeri Indonesia sampai dengan April 2021 telah mencapai US$418 miliar atau setara Rp 5.977,4 triliun (kurs Rp 14.300 per dollar AS).
Posisi tersebut tumbuh 4,8 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya atau year on year (yoy).
Baca Juga: Sedang Jalani LDR Karena Pandemi?Jangan Khawatir! Lakukan 5 Tips Ini Agar Hubunganmu Tak Monoton
Total utang luar negeri tersebut terdiri atas ULN pemerintah sebesar 206 miliar dollar AS atau setara Rp 2.945,8 triliun serta ULN swasta sebesar 209 miliar dollar AS atau Rp 2.988,7 triliun.
Terkini, pemerintah melalui Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati akan terus mencari utang pada kuartal II tahun ini.
Sri Mulyani mengatakan, utang baru pada kuartal II tahun 2021 diproyeksikan mencapai Rp 515.1 triliun.
Kendati jumlahnya besar, proyeksi utang tersebut lebih kecil dari jumlah utang dalam UU Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2021. ***