PA 212 Dukung Gus Baha: Indonesia Bukan Milik PDIP Saja, Lebih Baik Dibubarkan Partai Itu

- 25 Agustus 2021, 13:30 WIB
Novel Bamukmin
Novel Bamukmin /Foto istimewa/

Alasan kedua adalah PDIP dianggap ingin menghapus Tap MPRS 25/1966 tentang larangan komunisme, Marxisme dan Leninisme.

Alih-alih mengusung Puan Maharani ataupun Ganjar Pranowo, sambungnya, lebih baik PDIP dibubarkan saja. Novel juga menyinggung soal kasus korupsi, Covid-19, hingga baliho.

Baca Juga: Penyanyi Legendaris Elly Kasim Tutup Usia, Nikita Willy Sampaikan Duka Cita

“Makanya PDIP harus dibubarkan bukan malah mengusung Puan dan Ganjar karena diduga terlibat kasus korupsi e-ktp dan juga bansos dan malah Puan memajang baliho di saat rakyat pedih atas wabah corona yang telah membuat susah karena pemerintah gagal mengatasi corona sampai yang meninggal adalah paling terbesar di dunia,” paparnya.

Lebih jauh dia membahas mengenai kematian akibat Covid-19 yang sudah mencapai kurang lebih 120.000 jiwa.

“Malah pemerintah bukan sibuk urus Corona justru bansos Corona dikorupsi justru pemerintah malah sibuk kriminalisasi ulama dengan dalil Corona padahal pelanggaran prokes dilakukan Jokowi dan anaknya dan Jokowi juga gak minta maaf atas kurang lebih 120 ribu yang wafat,” pungkasnya. ***

Halaman:

Editor: Noval Anwari Faiz

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah