Bandingkan Indonesia-Afghanistan hingga Singgung Pancasila, FH: Afghanistan Gagal Lahirkan Nasionalisme

- 25 Agustus 2021, 17:30 WIB
Tangkapan layar cuitan Fahri Hamzah./Twitter/@Fahrihamzah
Tangkapan layar cuitan Fahri Hamzah./Twitter/@Fahrihamzah /


GALAJABAR - Wakil Ketua Umum Partai Gelombang Rakyat Indonesia (Gelora), Fahri Hamzah kembali angkat suara perihal konflik yang terjadi di Afghanistan yang kini dikuasai penuh oleh kelompok Taliban.

Melalui akun Twitter pribadinya @Fahrihamzah, Waketum Gelora tersebut nampak membandingkan situasi Indonesia dengan Afghanistan.

Menurut Fahri Hamzah bahwa alasan Indonesia lebih aman daripada Afghanistan adalah adanya Pancasila.

Baca Juga: Negara yang Bangkrut karena Utang Besar, Nomor 1 Bikin Kaget! Indonesia Termasuk?

Melihat perang saudara di Afghanistan, Fahri Hamzah menyarankan Indonesia belajar dari negara tersebut.

“Dari Afghanistan ada dua pelajaran penting,” tulis Fahri Hamzah dilansir Galamedia dari akun Twitter @Fahrihamzah pada Rabu, 25 Agustus 2021.

Lebih jauh, Waketum Gelora tersebut lantas membeberkan dua pelajaran penting tersebut, menurutnya pertama soal Pancasila di Indonesia.

“Pertama, mereka tidak sempat punya narasi kolektif, seperti kita punya Pancasila,” tambahnya.

Baca Juga: 9 Cara Makan Ini Mencerminkan Kepribadian Seseorang, Kamu Nomor Berapa?

Seperti kita ketahui, Pancasila menjadi ideologi dan pemersatu suku bangsa Indonesia yang berbeda-beda.

Maka dari itu, Fahri Hamzah merasa rakyat Indonesia patut bersyukur dipersatukan oleh Pancasila.

Sementara itu, pada poin kedua, Fahri Hamzah menyinggung soal infiltrasi atau masuknya paham negara asing.

Fahri Hamzah menilai bahwa rakya Afghanistan dengan mudah memasukan paham negara asing.

Baca Juga: Sentil Hakim yang Vonis Ringan Juliari karena Hinaan Masyarakat, RR: Kok Simpati Sama Koruptor?

Maka dari itu, rakyat Afghanistan tidak memiliki rasa nasionalisme yang kuat.

“Kedua, jejak infiltrasi asing yang kiri dan kanan tidak pernah hilang,” ucap Fahri Hamzah.

“Dan gagal digunakan untuk melahirkan nasionalisme Afghanistan,” tambahnya.***

Editor: Noval Anwari Faiz


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x