Network
GALAJABAR - Aktivis hak asasi manusia (HAM), Natalius Pigai merespons ihwal dirinya yang akan dilaporkan ke polisi akibat dugaan rasisme.
Natalius Pigai tampaknya tak gentar dengan pihak-pihak yang bakal memposisikan dirinya imbas cuitannya di Twitter beberapa waktu yang lalu.
Selain itu, dalam cuitan terbarunya, Natalius Pogai kembali menegaskan bahwa tidak ada unsur rasisme dalam cuitan dirinya.
"Laporkan saja. Siapa yang rasis, itu PERASAAN pendukung Jokowi dan Ganjar," kata Natalius Pigai dalam cuitan yang dilihat Galajabar, Ahad, 3 September 2021.
Baca Juga: Anies Baswedan Dituding Akan Bawa Jakarta Seperti Suriah, Musni Umar: Faktanya DKI Penyelamat Demokrasi
Dia menyebut bahwa perbuatan hukum terlihat dari teks yang tertulis.
Pigai menambahkan bahwa justru pihak-pihak yang menuding dirinya rasis yang telah menggiring isu tersebut ke arah yang berbahaya.
"Perbuatan hukum itu terlihat dari teks tertulis. Hari itu juga akan saya laporkan dan geger Republik ini. Kalian sudah giring je area yang salah dan berbahaya," tegas eks Komisioner Komnas HAM tersebut.
Sebelumnya, kelompok Barisan Nusantara (BarNusa) akan melaporkan natalius Pigai ke Polda Metro Jaya besok, Senin, 4 September 2021.
Baca Juga: Ahli Tarot Ungkap Alasan Amanda Manopo Jaga Jarak dari Arya Saloka: Sang Aktris Harus Jaga Sikap
Pihak tersebut mengatakan bahwa cuitan Pigai yang menyebut "Jawa Tengah Jokowi-Ganjar" mengandung makna fitnah dan rasis.
Seperti diketahui, beberapa waktu yang lalu media sosial dibuat heboh oleh cuitan Natalius Pigai yang disebut bermakna rasisme. Dia meminta agar tidak percaya terhadap Jokowi dan Ganjar Pranowo.
"Jgn percaya org Jawa Tengah Jokowi & Ganjar. Mrk merampok kekayaan kita, mereka bunuh rakyat papua, injak2 harga diri bangsa Papua dgn kata2 rendahan Rasis, monyet & sampah. Kami bukan rendahan. kita lawan ketidakadilan sampai titik darah penghabisan. Sy Penentang Ketidakadilan)," demikian cuitan Pigai.***
