Kabar Gembira, Indonesia Sukses Jadi Negara Peringkat Pertama dalam Pemulihan Terumbu Karang Lho!

- 3 November 2021, 12:30 WIB
Terumbu karang di Bali mulai pulih seperti sediakala. Indonesia diketahui berada di urutan pertama sebagai negara yang paling banyak melakukan pemulihan terhadap terumbu karang.
Terumbu karang di Bali mulai pulih seperti sediakala. Indonesia diketahui berada di urutan pertama sebagai negara yang paling banyak melakukan pemulihan terhadap terumbu karang. /Pixabay/Baechi



GALAJABAR - Kabar menggembirakan kini tengah menghampiri negeri tercinta Indonesia.

Indonesia diketahui berada di urutan pertama sebagai negara yang paling banyak melakukan pemulihan terhadap terumbu karang.

Indonesia merupakan negara yang memiliki keindahan yang tak ternilai, termasuk keindahan bawah laut yang selalu memanjakan mata para pelancong.

Baca Juga: Kisah Misteri Hello Kitty Murder (3): Potongan Kepala Fan Man-yee Dimasukkan ke dalam Boneka Hello Kitty

Kabar Indonesia di urutan pertama paling banyak memulihkan terumbu karang ini disampaikan para ilmuwan di Institut Pertanian Bogor (IPB).

Para ilmuwan IPB mengatakan bahwa Indonesia lebih banyak melakukan upaya pemulihan terumbu karang ketimbang negara-negara lain.

Temuan ini tak lama setelah beberapa waktu yang lalu, terdapat sebuah laporan yang dirilis Global Coral Reef Monitoring Network.

Baca Juga: Kabar Gembira! Kemanker Tambah Penerima Penerima Bantuan Subsidi Upah

Dalam laporan tersebut menunjukkan pemanasan global dapat memusnahkan setidaknya 14 persen populasi terumbu karang di seluruh dunia antara tahun 2009 hingga 2018.

Salah satu ilmuwan di IPB, Tries Razak mengatakan Indonesia memimpin di antara beberapa negara yang tengah berupaya dalam pemulihan terumbu karang.

"Dalam beberapa tahun terakhir telah ada upaya besar untuk memulihkan terumbu karang di seluruh dunia," kata Tries Razak

"Namun dalam hal jumlah proyek yang terdokumentasi, Indonesia adalah pemimpin dunia,” ucapnya dilansir Galajabar dari Al Jazeera pada Rabu, 3 November 2021.

Baca Juga: China Larang Pembangunan Gedung Lebih dari 500 Meter, Ternyata Ini Alasannya

Lebih lanjut, Tries Razak menuturkan hal itu merupakan sebuah pencapaian yang luar biasa dan sesuai dengan rencana yang diusung pemerintah.

Adapun rencana pemerintah tersebut yakni menciptakan sekitar 30 juta hektar yang dialokasikan untuk pemulihan terumbu karang.

“Ini pencapaian yang luar biasa sejalan dengan rencana pemerintah untuk memastikan terumbu karang di Indonesia tidak hilang di generasi kita," tuturnya.

Menariknya, keberhasilan Indonesia tersebut rupanya menarik perhatian dari negara-negara tetangga, salah satunya Australia.

Baca Juga: Irvan Berhasil Jebloskan Elsa ke Penjara, Sinopsis Ikatan Cinta 3 November 2021

Negara beribu kota Canberra ini dikabarkan telah meminta saran dari Indonesia terkait metode yang dilakukan dalam upaya pemulihan terumbu karang.

“Pada dasarnya kami bertanya, apa peran restorasi yang ditingkatkan dalam membuat terumbu karang kita lebih sehat di masa depan?" kata salah satu peneliti di Australia, Mumby.

"Tetapi karena kami belum banyak berinvestasi di ruang angkasa sampai sekarang, kami beralih ke peneliti di Indonesia dan mempelajari metode yang telah mereka kembangkan selama 10 tahun terakhir," ujarnya.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Hari Ini, Bandung, Jakarta, dan Yogyakarta Bakal Diguyur Hujan

Kabarnya, Indonesia telah memberikan anggarkan dana sebesar Rp107 miliar untuk membangun Taman Terumbu Karang Indonesia (ICRG) yang proyeknya telah dimulai sejak awal tahun 2021 di kawasan Pantai Lovina, Bali.

Hal tersebut dilakukan untuk meregenerasi terumbu karang yang rusak akibat pengembangan pariwisata yang tidak terkendali.

Selain itu sebagai sarana lapangan pekerjaan sementara bagi 10.000 orang yang kehilangan pekerjaan di bidang pariwisata selama pandemi.***

Editor: Noval Anwari Faiz


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah