Jakarta Dikepung Banjir, Rian Ernest Salahkan Pilihan Politik Anies Baswedan: Merugikan Warga DKI

- 9 November 2021, 18:33 WIB
Politisi PSI, Rian Ernest . /Twitter/@rianernesto
Politisi PSI, Rian Ernest . /Twitter/@rianernesto /
GALAJABAR - Politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Rian Ernest menyoroti banjir yang mengepung sejumlah titik di DKI Jakarta.

Rian Ernest mengatakan penyebab banjir di DKI Jakarta itu terus-terusan terjadi lantaran normalisasi sungai yang sampai saat ini tersendat.

Menurutnya, sungai-sungai di DKI Jakarta sangat sempit dan tidak cukup mengalirkan air deras di musim hujan sehingga menyebabkan banjir terus terjadi.

Baca Juga: Perbup Nomor 10 Tahun 2021 tentang Juklak Pilkades di KBB Bermasalah, Galuh: Rawan Digugat ke PTUN

"#BanjirJakarta terus terjadi? WHY? Normalisasi fungsi sungai tersendat. Sungai kita sempit, ga cukup mengalirkan air deras di musim hujan," kata Rian Ernest melalui cuitan diakun Twitter pribadinya, dikutip galajabar, Selasa 9 November 2021.

Rian Ernest kemudian menambahkan hal lain yang menurutnya menjadi penyebab banjir di DKI Jakarta terus-terusan terjadi.

Ia mengatakan bahwa sungai-sungai di DKI Jakarta seharusnya sudah di normalisasi, namun hal itu urung dilakukan karena pembebasan lahan tidak berjalan lancar.

Baca Juga: AWAS! Ketahui Racun dalam Tubuh Serta Cara Mengatasinya Menurut Dr. Zaidul Akbar

"Pembebasan lahan yang harus dilakukan untuk normalisasi ga berjalan," ujarnya.

Lebih lanjut, Rian Ernest menyebut Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan sebagai orang yang harus bertanggung jawab dengan banjir yang mengepung ibu kota tersebut.

Hal itu dikarenakan Anies Baswedan yang lebih memilih menjalankan proyek Formula E, ketimbang menormalisasi sungai-sungai di DKI Jakarta.

Baca Juga: Masyarakat China Mendadak Panic Buying Hingga Antrean di Pusat Perbelanjaan Mengular, Ada Apa Ya?

Apalagi ketika Anies Baswedan membatalkan anggaran untuk normalisasi sungai-sungai di ibu kota, membuat Rian Ernest semakin geram terhadapnya.

Menurutnya, pilihan politik Anies Baswedan itu sudah sangat merugikan masyarakat DKI Jakarta yang terdampak banjir.

"Karena sebagai politisi, @aniesbaswedan, kejar pencapaian untuk 2024: Formula E. Pilihan politik @aniesbaswedan merugikan warga DKI yang terdampak #BanjirJakarta," pungkasnya.***

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah