Network
GALAJABAR - Nama Menteri BUMN, Erick Thohir belum lama ini mendadak menjadi perbincangan hangat netizen.
Kali ini, Erick Thohir menyatakan ketidaksetujuannya jika toilet di SPBU Pertamina harus berbayar.
Dalam hal ini, Erick Thohir meminta kepada direksi Pertamina agar seluruh toilet di semua SPBU Pertamina yang dikelola langsung maupun dikerjasamakan dengan swasta bersifat gratis.
Baca Juga: Mau M1887 One Punch Man dan Bundle Airspeed Ace? Makanya Cepetan Klaim Kode FF Edisi 23 November 2021
"Kepada direksi Pertamina, saya mengharapkan fasilitas umum (toilet) seperti ini harusnya gratis, karena kan sudah dapat (keuntungan) dari penjualan bensin, selain itu ada juga toko kelontongnya,” ujar Erick Thohir dilansir Galajabar dari akun Instagram @erickthohir pada Selasa, 23 November 2021.
Lebih jauh, Erick Thohir mengungkapkan bahwa sudah seharusnya masyarakat mendapatkan fasilitas tambahan berupa toilet gratis di SPBU Pertamina.
Menariknya, Erick Thohir juga membagikan video di akun Instagramnya saat dirinya mengetahui bahwa toilet di SPBU berbayar.
Baca Juga: Pengamat Sebut Persepsi Umat Muslim Akan Negatif ke Prabowo, Begini Alasannya
Erick Thohir mengaku heran saat mengetahui adanya harga Rp2.000 hingga Rp4.000 yang harus dibayar oleh masyarakat ketika akan menggunakan toilet umum SPBU Pertamina.
Dalam unggahannya, Menteri BUMN tersebut lantas akan segera menindaklanjuti pungutan biaya di toilet umum SPBU Pertamina dengan menghubungi pemilik SPBU tersebut yang bernama Agus.
"Ya sudah nanti ditelepon, kenapa toilet saja mesti bayar padahal sudah bisnis bensin," tuturnya.
Aksi Erick Thohir yang meminta agar semua toilet di SPBU Pertamina gratis tersebut lantas turut ditanggapi oleh tokoh Nahdlatul Ulama (NU), Umar Hasibuan atau yang akrab disapa Gus Umar.
Baca Juga: The Real Sultan! Belum Puas dengan Rans Cilegon, Raffi Ahmad Kini Bangun Tempat Mewah Triliunan Rupiah
Melalui akun Twitter pribadinya @UmarHasibuan75, tokoh NU tersebut nampak heran dnegan aksi yang dilakukan Menteri BUMN tersebut yang malah mempersoalkan terkait toilet umum.
Padahal, Gus Umar menilai bahwa masih banyak persoalan besar yang harus diurus oleh Erick Thohir mulai dari soal Garuda hingga bisnis tes PCR.
“Kenapa menteri BUMN urusan receh gini?," tanyanya.
"Pdhl ada mslh garuda yg lbh besar atau bisnis PCR yg msh viral,” sambungnya.
Unggahan Gus Umar tersebut lantas turut dibanjiri komentar dari netizen.
Baca Juga: 6 Perusahaan dengan Gaji Paling Besar di Indonesia, Ada BUMN?
"Duit recehan bikin bersih toilet.... Duit miliyaran bikin bangkrut BUMN," ucap akun @RizvaAbdee.
"Urusan toilet kan nggak bikin pusing pak. Kalau Garuda kan berat," ujar akun @SriMRasyid3.
"Baru kali ini kali masuk spbu nya," kata akun @Iksan05386340.
"Jangan heran om....," ucap akun @RizvaAbdee.***
