Network
GALAJABAR - Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, Siti Nadia Tarmizi angkat bicara terkait hebohnya kabar ditemukannya varian Omicron di Indonesia.
Siti Nadia Tarmizi dengan tegas menyatakan bahwa kabar masuknya Omicron ke Indonesia tepatnya di Kabupaten Bekasi adalah tidak benar.
Menurut Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kemenkes RI itu bahwa varian Omicron belum ada masuk ke Indonesia.
Baca Juga: LINK LIVE STREAMING Persib vs Persebaya, Maung Bandung Wajib Waspadai Taktik Menyerang Ala Bajul Ijo
"Tidak benar ini (temuan Omicron di Kabupaten Bekasi). Belum ada kasus Omicron (di Indonesia) sampai saat ini," kata Siti Nadia Tarmizi, dikutip galajabar dari laman Antara, pada Rabu, 8 Desember 2021.
Siti Nadia Tarmizi mengatakan bahwa Kemenkes hingga saat ini terus meningkatkan cakupan tes genom sekuensis guna mengantisipasi masuknya Omicron ke Indonesia.
"Kemenkes terus meningkatkan cakupan tes genom sekuensing dari para pasien yang terpapar Covid-19 untuk mengantisipasi secara dini Omicron maupun varian terbaru SARS-CoV-2 di Tanah Air," katanya.
Baca Juga: Pembangunan 3 Bandara Sepi di Era Jokowi Telan Biaya Rp14 Triliun, Buni Yani: Jenius
Sementara, sebelumnya beredar kabar bahwa empat warga Jakarta dilaporkan telah terpapar varian baru Covid-19, Omicron usai melakukan perjalanan dari luar negeri.
Kabar tersebut dilaporkan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi, Sri Enny Mainiarti berdasarkan temuan sampel di Laboratorium Cikarang Barat.
