Baca Juga: Pegang Teguh Dawuh Mbah Moen, Ainun Najib Prediksi Pemindahan IKN ke Kaltim Bakal Gagal atau Batal
Lebih lanjut, Mardani mengaku akan menghormati asas praduga tak bersalah.
“Tapi emang ya domplang terkait kasus pelaporan Kaesang dan Gibran. Tentu semuanya harus didasari oleh praduga tak bersalah tapi juga di saat yang bersamaan juga harus diapresiasi ketika ada satu dua pihak yang berani mengungkapkan dugaan korupsi yang dilakukan,” jelasnya.
Sementara itu, Ubedilah sempat membeberkan alasannya yang berani melaporkan Gibran dan Kaesang ke KPK.
Menurut keterangannya, Ubedilah mengaku memegang prinsip dan mengikuti ajaran Rasulullah Shalallaahu Alaihi Wassalaam, di mana disebutkan, sebaik-baiknya manusia adalah yang berguna bagi banyak manusia lain.
“Jadi apa yang membuat saya masuk ke ranah ini, dulu saya diajarkan oleh orang tua, satu prinsip penting bahwa ikuti sabda Rasulullah, saya seorang muslim yang pernah belajar agama Islam, pernah mengatakan 'khoirunnas anfauhum linnas' sebaik-baik manusia adalah memberi manfaat untuk orang banyak,” ujarnya di podcast Refly Harun dilansir Rabu, 12 Januari 2022.
Prinsip tersebut membuat hati Ubedilah tergerak ketika melihat terjadinya praktik yang merugikan banyak orang.
“Semangat itu membuat saya gelisah ketika negara makin amburadul, saya gelisah ketika negara korupsi merajalela, dan petinggi (pemerintah) menganggap itu baik-baik saja,” jelasnya. ***