Menag Usulkan Tambahan Anggaran Operasional Haji Rp1,5 Triliun

- 30 Mei 2022, 15:56 WIB
 Ilustrasi Ibadah Haji
Ilustrasi Ibadah Haji / pixabay/ODIEN

GALAJABAR - Menteri Agama (Menag) RI, Yaqut Cholil Qoumas mengusulkan tambahan anggaran untuk operasional haji senilai Rp1,5 triliun.

Yaqut menyebut, penambahan anggaran itu diajukan karena adanya tambahan kebutuhan biaya haji tahun 2022.

Hal tersebut disampaikan Yaqut Cholil rapat kerja Komisi VIII DPR RI dengan Kemenag RI, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin 30 Juni 2022.

Baca Juga: Tangis Marshanda Pecah Saat Umumkan : I Have Breast Tumor!

"Dengan adanya tambahan kebutuhan anggaran tersebut, kami telah menyampaikan surat pada Ketua Komisi VIII DPR perihal usulan tambahan anggaran operasional haji reguler dan khusus tahun 2022," kata Yaqut.

Yaqut mengatakan, totalnya Rp 1.518.056.480.730,89 yang dibebankan pada nilai manfaat keuangan haji reguler dan khusus dan Rp 9.187.435.980,78 yang dibebankan APBD/PHD dan Pembimbing KBIHU.

Baca Juga: Heboh! Tentara Rusia Temukan Indomie di Markas Ukraina

Menag menjelaskan, penambahan anggaran tersebut terdiri dari biaya masyair haji reguler sebesar Rp1,4 triliun. Penambahan biaya juga terjadi pada biaya masyair Petugas Haji Daerah (PHD) dan pembimbing Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU) sebesar Rp9 miliar.

"Biaya masyair jemaah haji reguler jumlah penambahannya Rp 1.463.721 741.330,89. Ini beban nilai manfaat keuangan haji dan dana efisiensi haji," ujar Yaqut.

Halaman:

Editor: Ziyan Muhammad Nasyith


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x