Indonesia dan Jepang Gelar Human Rosurces Forum, Perkuat Kerja Sama Ketenagakerjaan

- 28 November 2023, 17:24 WIB
Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, saat membuka Japan-Indonesia Human Resources Forum 2023, di Jakarta, Selasa 28 November 2023
Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, saat membuka Japan-Indonesia Human Resources Forum 2023, di Jakarta, Selasa 28 November 2023 /

GALAJABAR - Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Ketenagakerjaan bekerja sama dengan Japan International Cooperation Agency (JICA) menggelar Indonesia-Japan Humas Resources Forum 2023. Gelaran ini bertujuan untuk memperkuat kerja sama Indonesia dan Jepang di bidang ketenagakerjaan.

"Saya sangat mengapresiasi kegiatan ini dan mendukung sepenuhnya kerja sama antara Jepang dengan Indonesia di bidang ketenagakerjaan, yang dalam hal ini adalah untuk mendukung program peningkatan kapasitas SDM Indonesia agar dapat memenuhi kompetensi untuk bekerja di luar negeri, khususnya di Jepang," kata Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, saat membuka Japan-Indonesia Human Resources Forum 2023, di Jakarta, Selasa 28 November 2023.

Ida Fauziyah mengatakan, sejak tahun 1958, Indonesia dan Jepang telah menjalin beberapa program kerja sama bilateral di bidang ketenagakerjaan antara lain Technical Intern Training Program (TITP); Economic Partnership Agreement (EPA) Program; dan Specified Skilled Workers (SSW) Program.

Baca Juga: Lantik 117 PPPK, Ini Pesan Sekjen Kemnaker

Untuk itu, melalui forum ini Ida Fauziyah berharap berbagai kerja sama yang telah terjalin tersebut dapat terus diperkuat, khususnya terkait implementasi program SSW.

"Saya berharap acara Human Resources Forum 2023 Indonesia-Jepang ini dapat berjalan dengan baik, lancar, dan menjadi jembatan untuk dapat menyatukan persepsi dalam mengimplementasikan program-program kerja sama antara Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Jepang, tak terkecuali program SSW, sesuai prosedur yang berlaku," ujarnya.

Duta Besar Jepang untuk Indonesia, Kanasugi Kenji, mengatakan bahwa tahun ini menjadi penanda 65 tahun hubungan diplomatik Jepang dan Indonesia. Dan lebih dari 30 tahun terakhir, Jepang dan Indonesia terus melakukan pertukaran orang melalui berbagai skema kerja sama bilateral.

Ia mengatakan bahwa saat ini Jepang tengah mengalami masalah ageing society di mana tingkat kelahiran dan jumlah populasi lansia tak seimbang, sehingga menyebabkan negara tersebut kekurangan tenaga kerja. Oleh karenanya, sejak April 2019, Pemerintah Jepang telah menerapkan kebijakan baru yakni menerima tenaga kerja asing melalui skema SSW.

Baca Juga: Sekjen Kemnaker Sosialisasikan Manfaat Baru Jaminan Sosial Ke Pekerja Migran Indonesia

Halaman:

Editor: Ryan Pratama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x