Network
GALAJABAR - Chief Operating Officer (COO), Bhayangkara FC, Sumardji akhirnya buka suara perihal adanya keributan setelah pertandingan melawan Persib Bandung.
Diketahui, beberapa saat setelah wasit meniup peluit tanda pertandingan berakhir, Sumardji tampak berlari menghampiri pelatih Persib Bandung, Robert Alberts.
Sumardji yang tampak emosional terhadap Robert Alberts, terlihat sangat jelas mendekatkan wajahnya kepada pelatih asal Belanda tersebut dengan gestur seperti meludahi.
Baca Juga: Selain Rachel Vennya, 2 Orang Terdekat Selebgram Ini Bakal Kena 'Getah' hingga Akan Jalani Pemeriksaan
Menariknya, insiden dengan gestur seperti meludahi itu tertangkap kamera Indosiar yang menyebabkan rekaman videonya langsung tersebar luas di media sosial.
Menyikapi hal itu, Sumardji menegaskan bahwa dirinya tidak pernah meludahi Robert Alberts saat keduanya terlibat keributan.
Kepada awak media, ia mengatakan tidak akan pernah melakukan tindakan konyol seperti itu. Menurutnya, apabila aksi meludahi itu benar-benar terjadi, maka Robert Alberts sudah pasti akan meminta klarifikasi.
Baca Juga: JANGAN SAMPAI TERLEWAT! Final Thomas Cup Indonesia VS China, Berikut Link Live Streamingnya!
"Tidak ada insiden meludah, kalau memang ada pasti pelatih Persib sudah meminta klarifikasi. Saya tidak mungkin melakukan hal sekonyol itu," kata Sumardji, Ahad, 17 Oktober 2021.
Sumardji mengklaim bahwa saat itu ia mendekatkan wajahnya kepada Robert Alberts, lantaran pelatih asal Belanda tersebut memiliki postur yang lebih tinggi darinya.
Menurutnya, ia hanya meminta klarifikasi dengan apa yang diucapkan Robert Alberts selama pertandingan berlangsung tersebut.
Baca Juga: Heboh, Usai 'Walk Out' dari Karantina, Kini Rachel Vennya Jadi Duta Covid-19, Satgas Tegas: Itu Tidak Benar!
"Jadi karena Robert posturnya lebih tinggi, saya mendekat ke wajahnya untuk mengklarifikasi apa yang dia ucapkan sebelumnya. Namun yang keluar justru narasinya berbeda," ungkapnya.
Seakan tak ingin terus disudutkan dengan insiden keributan tersebut, Sumardji mengungkapkan apa yang terjadi sebenarnya di lapangan menurut versi dirinya.
Kali ini Sumardji malah terkesan menuding Robert Alberts telah melakukan tindakan rasis berulang kali selama pertandingan berlangsung.
Baca Juga: Faisal Basri Ungkap Gaji TKA China yang Kerja di Indonesia, Bisa Sampai Rp 17-54 Juta: Luhut Omong Kosong
Menurutnya, eks pelatih PSM Makassar tersebut berulang kali menuduh polisi telah mengatur pertandingan Bhayangkara FC vs Persib Bandung.
"Dia berulang kali rasis dan menuduh polisi mengatur pertandingan," tegasnya.
Oleh karena itu, Sumardji beserta ofisial Bhayangkara FC lainnya, tak terima dengan perkataan Robert Alberts tersebut sehingga langsung menghampirinya ketika pertandingan berakhir.
Baca Juga: Fadli Zon: Lobi China di Indonesia Terlalu Kuat, Wajar Ada yang Melabeli Pemerintah ‘Antek’
Sumardji mengatakan bahwa seharusnya Robert Alberts dan semua ofisial Persib Bandung lainnya, jangan menuding sembarangan apalagi menyinggung nama institusi.
"Makanya itu saya pertanyakan maksudnya apa. Seharusnya Rene dan ofisial jangan membawa nama institusi," pungkasnya.
Kendati demikian, Sumardji tak akan mempermasalahkan keributan itu terlalu panjang, sebab ia sudah berdamai dan saling memaafkan dengan Robert Alberts.***
