Adu penalti itu pun berjalan mulus bagi Timnas Indonesia U-23, lalu tiba waktunya Marc Klok maju sebagai eksekutor terakhir dan sebagai penentu kemenangan.
Baca Juga: Didampingi Pihak PO, Sopir Bus Pariwisata yang Kecelakaan di Ciamis Menyerahkan Diri ke Polisi
Tendangan dari gelandang Persib Bandung ini pun dapat mengecoh kiper Muhammad Rahadiazli dan membawa kemenangan bagi tim Garuda.
Usai pertandingan tersebut, Marc Klok membagikan fakta unik terkait eksekusi penalti yang sukses dilancarkannya.
Marc Klok mengatakan bahwa sebenarnya ia sejak awal ditugaskan untuk menjadi penembak ketiga oleh pelatih Shin Taeyong.
"Sebelum adu penalti, Coach Shin suruh saya ambil (penalti) yang ketiga. Namun saya punya firasat dan bilang mau ambil penalti kelima," kata Klok, dikutip Galajabar dari laman PSSI.
Akhirnya, Klok pun diberi izin oleh Shin Taeyong untuk menjadi penembak terkahir karena momentumnya datang.
Marc Klok sadar jika beban sebagai penembak kelima itu besar dan berat karena sebagai penentu permainan.
"Saya tahu kalau saya cetak gol, kita peringkat ketiga. Namun kalau gagal, netizen siap menghancurkan saya," tambahnya.