PSG vs Man Utd, Tuan Rumah Waspadai Serangan Balik Setan Merah

- 20 Oktober 2020, 06:16 WIB
Striker anyar Manchester United (MU), Edinson Cavani mengungkapkan antusiasmenya jelang pertandingan melawan Paris Saint-Germain (PSG) di Liga Champions 2020-2021. Live Streaming SCTV Pukul 02.00 WIB pada Rabu, 21 Oktober 2020.
Striker anyar Manchester United (MU), Edinson Cavani mengungkapkan antusiasmenya jelang pertandingan melawan Paris Saint-Germain (PSG) di Liga Champions 2020-2021. Live Streaming SCTV Pukul 02.00 WIB pada Rabu, 21 Oktober 2020. / instagram.com/manchesterunited/psg/

GALAJABAR - Paris St Germain akan berkonsentrasi menghadapi serangan balik Manchester United dalam laga pembuka Liga Champions musim ini Rabu 21 Oktober 2020 dini hari nanti.

Di musim 2018-2019, PSG sempat disingkirkan Seta Merah. Saat itu PSG menyianyiakan keunggulan dua gol dari leg pertama dengan kalah 1-3 melawan United dalam babak 16 besar.

Kendati demikian, tahun lalu PSG sukses menembus final sebelum akhirnya dikalahkan Bayern Munchen.

Baca Juga: Ribuan Buruh dan Mahasiswa di Kabupaten Bandung Kembali Longmarch Hari Ini

Pelatih Thomas Tuchel memperingatkan bahwa pencapaian sebelumnya tidak akan berarti apa-apa di Parc des Princes nanti di mana pencetak gol terbanyak PSG sepanjang masa Edinson Cavani bisa saja diturunkan MU untuk debutnya.

"Musim lalu sudah berakhir dan kami kini adalah tim yang berbeda. Tantangan saya adalah menciptakan suasana yang baik dalam skuad yang kompak," kata Tuchel dalam konferensi pers sebelum pertandingan di Grup H itu.

"Mereka sudah membuat banyak perubahan dibandingkan dengan tim musim 2018-2019. Mereka mendatangkan pemain baru yang lebih percaya diri dan lebih berpengalaman," kata pelatih asal Jerman itu seperti dikutip galajabar dari Antara.

Baca Juga: Harga Emas Hari Ini, Selasa 20 Oktober 2020 di Jakarta, Bandung, Semarang, dan Surabaya

"Paul Pogba adalah pemain kunci, salah satu gelandang terbaik di dunia. Kuncinya adalah menghentikan dia dan juga menghentikan Bruno Fernandes. Dia bermain bersama tiga penyerang yang cepat sekali."

"Mereka salah satu tim terbaik di Eropa dalam hal serangan dan transisi. Kuncinya adalah menghentikan mereka sebelum memulai serangan balik."

PSG tidak akan mudah melakukan itu karena mereka tak diperkuat gelandang Marco Verratti yang cedera paha yang membuatnya absen selama tiga pekan dan juga tanpa pemain asal Argentina Leandro Paredes.

Baca Juga: Lokasi SIM Keliling Polrestabes Bandung Hari Ini Selasa 20 Oktober 2020

Tuchel juga berharap Cavani tidak menunjukkan performa yang dia tunjukkan dalam tujuh musim bersama PSG di mana dia mencetak rekor gol klub ini dengan 200 gol.

"Dia telah menuliskan sejarah klub ini tetapi terasa aneh jika dia bermain melawan kami di Parc bersama klub lain, tapi ini bukan kami melawan dia atau dia melawan kami, sama sekali tidak," tambah Tuchel.

"Sungguh sulit bertahan melawan dia. Dia adalah pemain dengan kualitas fantastis. Besok dia tidak perlu membuktikan saya benar."***

Editor: Brilliant Awal


Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x