Ada Resiko yang Mengancam, Tips Aman Puasa Bagi Penderita Diabetes

- 31 Maret 2023, 11:17 WIB
Ilustrasi/ Tips Aman Puasa Bagi Penderita Diabetes
Ilustrasi/ Tips Aman Puasa Bagi Penderita Diabetes /Pixabay.com/TesaPhotography/

 

GALAJABAR – Bagi umat muslim, puasa di bulan Ramadhan adalah sebuah kewajiban. Namun, beberapa orang dengan kondisi khusus, misalnya penderita diabetes memiliki beberapa risiko yang perlu diwaspadai. Penderita diabetes perlu pengaturan dan tips khusus supaya dapat berpuasa dengan nyaman dan aman.

Bagi penderita diabetes melitus, puasa dapat berisiko mengalami dehidrasi, hipoglikemia, hiperglikemia, ketoasidosis, dan trombosis. Meskipun memiliki resiko yang tinggi, namun, sebagian besar pasien diabetes, sekitar 83-89%, tetap ingin berpuasa.

Melalui laman Instagram, Rumah Sakit UI, Jawa Barat, membagikan beberapa strategi yang dapat dilakukan oleh penderita diabetes yang berpuasa.

Tips Puasa Bagi Penderita Diabetes

 

1. Cukupi Kebutuhan Nutrisi dan Cairan

Kebutuhan kalori harian dalam jumlah 1200-2000 dengan rincian yang didistribusikan untuk sahur sebanyak 30-40%, berbuka 40-50% dan cemilan sehat sebanyak 10-20%. Oleh karena itu, diperlukan penerapan porsi makan yang baik untuk penderita diabetes.

Porsi makan yang disarankan adalah ½ dari piring makan terdiri dari sayur dan buah, ¼ dari piring makan terdiri dari lauk-pauk sumber protein, dari hewani maupun protein nabati, dan ¼ dari piring makan terdiri dari makanan pokok diutamakan sumber karbohidrat kompleks.

Perlu dicatat, bahwa pengolahan sayur, karbohidrat dan protein, diwajibkan tidak mengandung gula, garam, dan lemak yang berlebih.

Baca Juga: Menekan Angka Kecelakaan di Mudik Lebaran 2023, Polres Bogor Uji Kelayakan Bus

Selain itu, penderita diabetes juga diharuskan untuk mempertahankan tingkat hidrasi dengan cara minum air yang cukup atau sekitar 30-50 cc/kg/berat badan atau disesuaikan dengan kondisi ginjal dan jantung pasien.

Penderita diabetes juga harus menghindari beberapa hal, yaitu meminum minuman berkafein karena kafein bersifat diuretik yang dapat menyebabkan dehidrasi.

Hindari juga makanan yang mengandung banyak gula, minuman manis, sirup, jus kalengan, atau jus segar dengan tambahan gula. Untuk santap sahur, disarankan dilakukan seakhir mungkin sebelum memulai puasa.

2. Tetap Aktif Selama Ramadhan

Meskipun dalam keadaan sedang berpuasa, namun, aktivitas fisik harus tetap dilakukan. Melakukan aktivitas yang sebelumnya telah rutin dijalankan bisa menjadi alternatif. Syaratnya, aktivitas tersebut dalam kategori olahraga ringan dan sedang.

Lalu, untuk olahraga berat, sebaiknya dihindari selama jam-jam puasa dan terutama sebelum buka puasa karena berisiko tinggi mengalami hipoglikemia dan dehidrasi.

Sholat tarawih dapat menjadi pilihan yang dapat dilakukan untuk aktivitas. Hal ini disebabkan karena tarawih merupakan bagian dari aktivitas olahraga sehari-hari. Sholat tarawih melibatkan aktivitas fisik yang teratur seperti rukuk, berlutut dan bangun.

3. Tetap Konsumsi Obat Secara Rutin Sesuai dengan Petunjuk Dokter

Selain memantau kadar gula darah, mengontrolnya menggunakan obat juga merupakan hal wajib yang harus dilakukan penderita diabetes.

Baca Juga: TPS di Kota Bandung akan Dilengkapi Teknologi Pengolahan Sampah ?

4. Rutin Memantau Kadar Gula Darah

Bagi penderita diabetes, memantau kadar gula darah secara rutin adalah hal yang diwajibkan. Dalam kondisi tertentu saat puasa, penderita harus membatalkan puasanya. Berikut kondisi yang dimaksud:

  • Gula darah <70 mg/dl, cek ulang dalam 1 jam bila gula darah antara 70-80 mg/dl
  • Gula darah >300 mg/dl
  • Terdapat gejala-gejala hipoglikemia, dehidrasi, atau penyakit akut lainnya

Gejala Hipoglikemia:

  • Tangan gemetar
  • Berkeringat dingin
  • Dada berdebar
  • Lapar
  • Perubahan kesadaran
  • Kebingungan
  • Nyeri kepala 

Itulah beberapa tips yang dapat dilakukan penderita diabetes yang berpuasa. Semoga bermanfaat.***

Editor: Lina Lutan

Sumber: Instagram @rs.ui


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x