Network
GALAJABAR - Pada 13 Oktober ini dunia memperingatinya sebagai Hari Tanpa Bra. Peringatan ini merupakan bagian dari upaya untuk mencegah kanker payudara.
Pengguaan bra bagi perempuan memang selalu menimbulkan perdebatan. Termasuk penggunaan bra saat tidur.
Ada beberapa pendapat di kalangan kaum hawa soal bolehkah tidur memakai bra? Atau mana yang lebih baik tidur pakai bara atau tidak? Benarkah kalau memakai bra saat tidur akan menyebabkan kanker?
Seperti ditulis galamedia pada berita berjudul Tidur Pakai Bra atau Tidak, Mana yang Lebih Baik? Ini Penjelasan para Ahli Direktur Breast Cancer Surgery Multidisciplinary Fellowship di NYU Langone Medical Center, Dr. Amber Guth mengatakan, tidak ada kepastian medis baik dalam segi manfaat atau risiko kesehatan dari tidur memakai bra.
Baca Juga: ANAK NKRI Akan Berunjuk Rasa Menolak Omnibus Law di Depan Istana Negara Siang Ini
Tidur pakai bra bisa memberikan kenyamanan, tapi bukan menjadi jaminan agar payudara bisa tetap kencang. Wanita yang memiliki payudara besar cenderung untuk tidur menggunakan bra.
Begitu pula dengan ibu hamil, karena payudara mereka dapat membesar hingga dua kali lipat dari ukuran mereka pada normalnya dan jauh lebih berat.
Benarkah tidur pakai bra berisiko kanker payudara?
Gagasan bahwa memakai bra selama lebih dari delapan sampai 12 jam dalam satu hari akan melemahkan jaringan payudara sehingga payudara akan lebih cepat melorot adalah tidak benar.
Baca Juga: Tol Cimanggis-Cibitung Diharapkan Jadi Salah Satu Solusi Kemacetan Megapolitan Jakarta
