Tol Cimanggis-Cibitung Diharapkan Jadi Salah Satu Solusi Kemacetan Megapolitan Jakarta

- 13 Oktober 2020, 08:25 WIB
FOTO udara arus lalu lintas di tol Jakarta-Cikampek dan tol JORR (Jakarta Outer Ring Road).*
FOTO udara arus lalu lintas di tol Jakarta-Cikampek dan tol JORR (Jakarta Outer Ring Road).* /ANTARA/

 

 

 

GALAJABAR - Pembangunan Jalan Tol Cimanggis – Cibitung sangat sangat ditunggu-tunggu oleh masyarakat. Jalan tol ini--bersama dengan enam ruas jalan tol yang terintegrasi di dalam akses Jakarta Outer Ring Road (JORR) 2-- diharapkan menjadi salah satu solusi dalam mengatasi kemacetan di Jakarta.
 
Tol Cimanggis - Cibitung nantinya digadang-gadang memberikan peran penting dalam mendukung jalur logistik menuju ke kawasan industri.
 
Jalan tol ini dimaksudkan untuk memperlancar lalu lintas dan memangkas waktu perjalanan, sekaligus meningkatkan pertumbuhan ekonomi di wilayah-wilayah yang merupakan bagian megapolitan Jakarta.
 
"Pembangunan Jalan Tol Cimanggis - Cibitung sepanjang 26,18 km untuk melengkapi struktur jaringan jalan di kawasan Jabodetabek, yang telah memiliki jaringan tol lingkar dalam kota dan lingkar luar (JORR) I yang sudah operasional dan JORR-2 yang tengah dalam proses konstruksi," demikian dikatakan Biro Komunikasi Publik Kementerian PUPR, seperti dikutip galajabar dari Antara News, Selasa, 3 Oktober 2020.
 
Ruas Jalan Tol Cimanggis – Cibitung dibangun dua arah dan masing-masing arah terdiri dari tiga lajur dengan menggunakan jenis perkerasan beton (rigid pavement). 
 
Tol ini merupakan bagian dari enam ruas Jalan Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) 2, yang terdiri dari Jalan Tol Cengkareng - Batu Ceper - Kunciran sepanjang 14,2 km, Jalan Tol Kunciran - Serpong sepanjang 11,4 km, Jalan Tol Serpong - Cinere sepanjang 10,1 km.
Baca Juga: Maklumat Wali Kota Bekasi Tidak Diperpanjang, Kegiatan Usaha Kembali Beroperasi Normal

Berlanjut ke Jalan Tol Cinere - Jagorawi sepanjang 14,6 km, Jalan Tol Cimanggis - Cibitung sepanjang 25,2 km, dan Jalan Tol Cibitung - Cilincing sepanjang 34 km.
 

Jalan tol yang memiliki total panjang 26,18 km ini dikelola oleh PT Cimanggis Cibitung Tollways.
 
Tol ini terdiri dari dua seksi, yaitu Seksi 1a ruas Junction Cimanggis - On/Off Ramp Jatikarya / Transyogi sepanjang 3,17 km. Pembangunan Seksi 1a ini telah mencapai 99 persen.
 
Sejumlah perbaikan dilakukan setelah uji coba uji laik fungsi (ULF) dilaksanakan oleh tim evaluasi yang terdiri dari unsur Kementerian PUPR, Kementerian Perhubungan, dan Korps Lalu Lintas Kepolisian Republik Indonesia.

Sementara Seksi 2 ruas On/Off Ramp Jatikarya - Junction Cibitung sepanjang 3,01 km, saat ini konstruksinya telah mencapai 73,2 persen. Konstruksi Seksi 2 ini ditargetkan selesai pada Maret 2021. ***

Editor: Noval Anwari Faiz


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x