GALAJABAR - Seorang tokoh senior Hamas, Khalil Al-Hayya telah mengklaim kemenangan dalam konflik dengan Israel usai gencatan senjaata resmi berlaku.
Ungkapan itu disampaikan Khalil Al-Hayya di didepan ribuan penduduk Gaza yang tengah merayakan disepakatinya gencatan senjata.
"Ini adalah euforia kemenangan," kata Khalil Al-Hayya dilansir dari Al Jazeera Jumat, 21 Mei 2021.
Sementara itu, menyusul kesepakatan gencatan senjata, Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres menyerukan upaya serius untuk mengatasi penyebab utama konflik antara Israel dan Palestina.
Baca Juga: Minta Warga Manfaatkan Layanan Polisi 110, Ridwan Kamil: Tidak untuk Main-main atau Laporan Palsu
"Saya menekankan bahwa para pemimpin Israel dan Palestina memiliki tanggung jawab di luar pemulihan ketenangan untuk memulai dialog serius guna mengatasi akar penyebab konflik," kata Sekretaris Jenderal PBB.
"Gaza adalah bagian integral dari negara Palestina di masa depan dan tidak ada upaya yang harus dilakukan untuk mewujudkan rekonsiliasi nasional yang nyata yang mengakhiri perpecahan," sambungnya.
Sebelumnya, Israel dan Hamas menyetujui gencatan senjata pada Kamis, 20 Mei 2021 untuk menghentikan 11 hari pertempuran di Jalur Gaza.