Gempa Sesar Lembang : Ngatiyana Imbau Warga Cimahi Tetap Waspada Tapi Jangan Panik

- 26 Januari 2021, 19:13 WIB
Kota Cimahi / cimahikota.go.id
Kota Cimahi / cimahikota.go.id /

GALAJABAR - Masyarakat Kota Cimahi diminta waspada terhadap potensi bencana gempa bumi, akibat sesar atau patahan Lembang. Sebab, Kota Cimahi masuk kawasan yang disebut bakal terdampak jika bencana itu terjadi.

Sesar Lembang memiliki panjang 29 kilometer, yang membentang dari Barat ke Timur, dimulai dari Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, hingga Manglayang, Kabupaten Bandung.

Wilayah Kota Cimahi yang berbatasan dengan Kabupaten Bandung Barat dan berada dekat dengan garis patahan, juga menjadi wilayah yang akan terdampak langsung.

Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Cimahi, Ngatiyana mengatakan, berdasarkan informasi yang diperolehaya, jarak wilayah Kota Cimahi dari lintasan Sesar Lembang hanya 3 kilometer di wilayah utara, dan 12 kilometer ke wilayah selatan.

Baca Juga: Pandemi Covid-19, Uben Yunara Ingatkan Pengusaha Jangan Abaikan Hak Normatif Pekerja

"Khususnya Cimahi mungkin akan terjadi gempa Sesar Lembang," kata Ngatiyana saat ditemui di ruang kerjanya gedung A Pemkot Cimahi Jalan Demang Hardjakusumah, Selasa 26 Januari 2021.

Untuk di wilayah utara yang berdekatan dengan jalur lintasan Sesar Lembang, ungkap Ngatiyana, itu identik dengan pegunungan bebatuan. Sementara wilayah selatan adalah cekungan bekas danau.

"Sehingga antara utara dan selatan Cimahi ini zonanya merah semua, sehingga identik Cimahi ini riskan gempa pecahan Sesar Lembang," jelas Ngatiyana.

Baca Juga: Di Kabupaten Bandung, Harga Sapi Impor Melambung, Bandar Beralih ke Lokal

Dengan potensi yang ada itu, Ngatiyana meminta warga Kota Cimahi yang meliputi tiga kecamatan dengan 15 kelurahan dengan  jumlah penduduk sekitar 600 jiwa ini, selalu waspada dan selalu mempersiapkan segala kemungkinan yang terjadi, namun tidak panik.

Ngatiyana mencontohkan hal-hal yang bisa dilakukan masyarakat. Seperti menyimpan surat-surat berharga di satu tempat, sehingga apabila ada hal-hal yang tidak diinginkan terjadi, bisa lebih mudah untuk mengamankannya.

"Kemudian misalnya, kalau ada barang yang bisa mencelakakan, nantinya disingkirkan. Kita minta kepada masarakat lebih tenang tapi persiapan apabila terjadi gempa," imbuhnya.

Baca Juga: Solusi di Tengah Pandemi Covid-19, Wagub Jabar Usulkan Pembayaran Zakat Secara Daring

Untuk langkah antisipasi, dirinya juga sudah mengintruksikan Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Cimahi untuk melakukan sosialisasi lebih masif lagi kepada masyarakat.***

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x