Proyek Revitalisasi Pasar Tagog Belum Berizin, Hengki Minta Pengembang Hentikan Aktivitas Pembangunan

- 23 April 2021, 16:17 WIB
Plt Bupati Bandung Barat Hengki Kurniawan didampingi petugas Satpol PP sidak ke Pasar Tagog Padalarang, Jumat 23 April 2021.
Plt Bupati Bandung Barat Hengki Kurniawan didampingi petugas Satpol PP sidak ke Pasar Tagog Padalarang, Jumat 23 April 2021. /Dicky Mawardi/Galajabar/

GALAJABAR - Proyek revitalisasi Pasar Tagog Padalarang dihentikan sementara,  karena pihak pengembang sampai sekarang belum melengkapi sejumlah perizinan.

Belum lengkapnya perizinan yang dikantongi pengembang Pasar Tagog Padalarang,  PT Bangunbina Persada terungkap saat Plt Bupati Bandung Barat, Hengki Kurniawan  melakukan sidak ke lokasi pembangunan pasar yang berada di kawasan Tagog Padalarang, Jumat  23 April 2021.

"Terus terang saya baru tahu ada beberapa izin yang belum ditempuh oleh pihak pengembang pasar. Yakni izin persetujuan limbah B3 dan limbah cair, harusnya sebelum proyek ini dikerjakan semua peeizinan dilengkapi dahulu," kata Hengki.

Baca Juga: Natalie Holscher Umumkan Kehamilan Netizen: Allah Gak Izinin Bunda Bercerai Sama Akang Gendang

Ia menegaskan,  atas azas keadilan  bagi semua pihak dan tidak ada diskriminasi semua investor yang masuk berbisnis di Bandung Barat, maka  harus menempuh semua perizinan yang berlaku.

"Pengusaha besar atau kecil  diperlakukan sama tidak akan ada pilih kasih. Semua prosedur harus ditempuh, itu aturannya," tegas Hengki Kurniawan.

Menurutnya, pemerintah daerah  baru bergerak sekarang karena memang baru tahu.  Selama ini menganggap semua perizinan sudah beres. 

Baca Juga: Wakil Ketua DPR Aziz Syamsuddin Terseret Skandal Suap, Eks Pimpinan KPK Tantang Nyali Firli Bahuri

" Saya minta izin harus diselesaikan dulu paling butuh waktu dua atau tiga minggu juga selesai. Jadi jangan dulu ada aktivitas, kalau besok masih ada yang kerja pasti akan ditindak tegas oleh Satpol PP," tegasnya.

Ia mengungkapkan,  sebenarnya sudah pernah dikomunikasikan ke pihak pengembang, namun dari pengembang tidak pernah muncul untuk mau diskusi. .

Halaman:

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x