GALAJABAR – Sejak 23 Maret sampai 14 April 2023, sebanyak 367 orang pelaku tawuran yang rata-rata berstatus pelajar berhasil diamankan oleh Polres Metro Depok.
Kesuksesan Polres Metro Depok mengamankan pelaku tawuran tersebut berkat sinergitas TNI, Polri, Polres Metro Depok dengan Kodim 0508/Depok serta peran dari Pamswakarsa dengan mitra Polri.
Hal tersebut sesuai dengan penjelasan Kapolres Metro Depok Kombes Pol H. Ahmad Fuady di Mapolres Depok, Jumat, 14 April 2023, dilansir dari Antara.
Baca Juga: Lebaran 2023 Kemungkinan Sabtu, Begini Perkiraan Kemenag dan BRIN
"Dari 141 pelaku yang diamankan rata-rata berstatus pelajar sekolah SMA, SMK, dan sisanya ada dari SMP usia mulai dari 16 sampai 19 tahun," kata Ahmad Fuady menjelaskan terkait usia pelaku tawuran yang berhasil ditangkap.
Ahmad Fuady menambahkan, berdasarkan data yang diperoleh, aksi tawuran tersebut terjadi sebanyak 63 kali yang di kecamatan di Kota Depok. Artinya, dalam semalam ada sekira dua atau tiga kali tawuran yang dapat dicegah maupun yang sudah terjadi.
Selanjutnya, Ahmad Fuady menyimpulkan bahwa pelaku tawuran yang kebanyakan masih berstatus pelajar tersebut, tergabung dalam sebuah geng atau kelompok.
Baca Juga: 5 Tips Agar dapat Malam Lailatul Qadar, Bocoran dari Imam Masjidil Haram
Barang Bukti
Selama proses pengamanan mulai 23 Maret sampai 14 April 2023, Kepolisian berhasil mengumpulkan sejumlah barang bukti. Barang bukti yang berhasil disita adalah puluhan bilah senjata tajam jenis celurit, pedang, samurai, golok, gunting, dan stick golf.
Selain itu ditemukan juga sarung yang diikat berisi kawat dan batu yang dapat dipecutkan ke korban.