GALAJABAR - Peristiwa ledakan besar kilang minyak Balongan yang terjadi di daerah Indramayu menjadi duka bagi Tanah Air. Ledakan dahsyat tersebut terjadi pada Senin dini hari, 29 Maret 2021.
Akibat ledakan tersebut, ratusan warga yang berada dekat dengan lokasi harus mengungsi. Bahkan, ada sejumlah warga yang panik dari dentuman keras atas ledakan tersebut.
Melihat kejadian yang terjadi ini, Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini langsung mengunjungi lokasi para korban terdampak kebakaran kilang minyak di Balongan, Indramayu.
Baca Juga: Buat Kamu yang Berjiwa Muda dan Kreatif, Raffi Ahmad Lagi Buka Loker Besar-besaran nih, Ayo Serbu!
Dilansir Galajabar dari Instagram @diskominfoindramayu pada Senin, 29 Maret 2021, Mensos Risma telah mengunjungi posko pengungsi masyarakat terdampak ledakan kilang minyak milik Pertamina Balongan, Indramayu.
Dalam kunjungan tersebut, Risma ditemani oleh Bupati Indramayu, Nina Agustina dan Sekretaris Dirjen Perlindungan dan Jaminan Sosial, Robben Rico.
Risma ingin memastikan bahwa korban terdampak sudah terpenuhi kebutuhannya selama berada pengungsian.
Baca Juga: Wow! Kekasih Aaliyah Massaid Punya Pulau Pribadi Hingga Yacht, Maia Estianty: Sultan Beneran Guys!
Pada Senin petang 29 Maret 2021 Risma telah menuju posko pengungsian di Komplek GOR Perumahan Pertamina Bumi Patra.
Dalam kunjungannya Risma menyapa dan berbincang dengan para pengungsi akibat ledakan kilang minyak.
Mensos pun bertanya terkait dengan kondisi mereka saat ini dan juga apa kebutuhan yang saat ini dibutuhkan.
Salah satu pengungsi bernama Aminah menyatakan kepada Mensos Risma, bahwa dirinya masih mengalami trauma bahkan ia mengaku tidak bisa memejamkan mata.
Hal ini lantaran dentuman keras dari ledakan kilang minyak yang begitu dahsyat.
Menanggapi keluhan salah satu pengungsi Risma hanya bisa menguatkan warga dan berharap semuanya akan segera pulih kembali.
"Yang sabar ya. Mudah-mudahan kondisi segera pulih. Semua da hikmahnya," ujar Mensos Risma kepada Aminah dilansir Galajabar dari akun Instagram @diskominfoindramayu pada Senin, 29 Maret 2021.
Mensos menyampaikan, akan mengirimkan 5 personel untuk memberikan Layanan Dukungan Psikososial (LDP) dari Balai Besar Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Intelektual "Kartini" Temanggung.
Dalam kesempatan tersebut, Mensos menyalurkan bantuan logistik dalam rangka penanganan bencana di Kabupaten Indramayu dengan nilai Rp305.184.250.
Bantuan tersebut terdiri dari makanan siap saji 600 paket, makanan anak 300 paket, selimut 200 lembar, kasur 300 unit, Kid ware 60 paket, Family Kids 100 paket, dan tenda gulung 50 lembar. (Penulis: Sartika Rizki Fadilah)***