GALAJABAR – Sebuah potongan video lama Ali Mochtar Ngabalin saat melakukan sebuah kampanye kembali diungkit oleh publik.
Dalam potongan video, Ngabalin menekankan bahwa Indonesia merupakan negeri yang luas, sehingga harus dipimpin orang yang sehat serta kuat.
Lebih lanjut, dia mengatakan orang yang kekurangan gizi tidak sepatutnya memimpin negara seluas Indonesia.
“Catat, bilang Ali Mochtar Ngabalin yang bilang, republik ini terlalu luas, harus dipimpin oleh orang-orang yang kuat, orang-orang yang sehat, tidak boleh ada orang yang kurang gizi memimpin republik ini,” ujar Ngabalin yang saat kini menjabat sebagai sebagai Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP).
Baca Juga: Di Cimahi Hanya Ada Satu Mal, Disdagkoperin Pantau Uji Coba Operasional Cimall
Mulanya, potongan video tersebut dibagikan oleh salah satu warganet Twitter @ekojhones77 pada Kamis, 19 Agustus 2021 sore.
Dalam keterangannya, dia mengadu kepada Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dan mengaitkan ucapan Ali Ngabalin itu dengan sosok Presiden Joko Widodo (Jokowi).
“Bu Mega ini lebih parah loh ngejek pak Jokowi kurang giji, jadi kurus tuh dari dulu cuma ini Ngabalin kurang ajar mosok ngatain kurang gizi...ini lebih menghina daripada sekedar mural loh..” tulis akun tersebut.
Baca Juga: Tsunami 20 Meter Ancam Sapu Pesisir Selatan Jawa, Denny Darko Ungkap Potensi Mengerikan
Hingga hari Jumat, 20 Agustus 2021 pukul 19.04 WIB, video tersebut telah ditonton oleh lebih dari 61.300 kali.
Menurut penelusuran galajabar, video tersebut merupakan kampanye sekitar dua tahun lalu.
Bahkan video tersebut mendapatkan sorotan dari Tokoh Papua, Christ Wamea.
Baca Juga: PPKM Diperpanjang, Menambah Penderitaan Pengelola Objek Wisata
“Si ngabalin otak sungsang saja ngomong jgn Indonesia dipimpim olh pemimpin yg kurang gizi kok skrng ibu Mega nangis,” ujar Christ melalui Twitter @PutraWadapi Jumat, 20 Agustus 2021.
Sebelumnya, Megawati memang menjadi sorotan publik usai mengaku sering menangis karena Jokowi kerap kali dihujat oleh publik.
Kesedihan itu disampaikan saat acara Peletakan Batu Pertama Pembangunan Pelindungan Kawasan Suci Pura Besakih yang disiarkan di kanal Youtube Pemprov Bali, Rabu, 18 Agustus 2021.
Dia mengaku sedih melihat sosok Presiden Jokowi yang menjadi kurus karena memikirkan rakyat. Kesedihannya makin bertambah lantaran ada yang menghina seorang presiden dengan sebutan kodok. ***