Tes Cepat Antigen Diberlakukan, Penumpang Bus di Terminal Kampung Rambutan Menurun

- 22 Desember 2020, 19:06 WIB
Ilustrasi penumpang bus.
Ilustrasi penumpang bus. /Pixabay/StockSnap/

GALAJABAR - Imbas dari penerapan tes cepat antigen oleh operator di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur terjadi penurunan jumlah penumpang yang melakukan perjalanan ke luar wilayah DKI Jakarta.

"Memang terjadi penurunan. Pada hari Minggu penumpang di Terminal Kampung Rambutan  biasanya sekitar 915 orang. Terus kemarin mulai diberlakukan (tes antigen), penumpang turun jadi 790 orang," kata Kepala Terminal Kampung Rambutan Made Jhoni di Jakarta 22 Desember 2020.

Made menjelaskan, operator terminal menyediakan layanan tes cepat antigen dan tes cepat antibody bagi penumpang bus yang kedapatan tidak membawa surat keterangan sehat dari dokter.

Baca Juga: Ini kata Pakar Kesehatan Terkait Jabatan Menkes Oleh Sarjana Nuklir

Layanan itu, dikenakan tarif berkisar Rp105 ribu per penumpang. "Berbayar sama seperti di stasiun pada umumnya," katanya.

Menurut Made Jhoni ketentuan itu diatur dalam Surat Edaran Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Nomor 3 Tahun 2020 tentang Protokol Kesehatan Perjalanan Orang Selama Libur Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2021 Dalam Masa Pandemi COVID-19.

"Masih imbauan. Kami menggunakan antigen, sesuai surat edaran kan," katanya dikutip galajabar dari Antara.

Baca Juga: Cimahi Masih Zona Merah, Plt. Wali Kota: Tiap RW Siapkan Bangunan Kosong untuk Tempat Isolasi

Sesuai edaran tersebut, kata Made Jhoni, penerapan tes cepat antigen kepada penumpang bersifat imbauan, sehingga penumpang yang membawa surat keterangan tes cepat Covid-19 pun diizinkan berangkat.

Made juga memastikan bahwa kebijakan itu tidak menuai protes dari kalangan pengusaha Perusahaan Otobus (PO) di Terminal Kampung Rambutan.

Halaman:

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah